Cegah Pelecehan pada Perempuan, Gojek Rilis Fitur SHIELD

- Rabu, 11 Maret 2020 | 16:51 WIB
Ki-ka: Anindya Restuviani, Monita Moerdani dan Indra Gunawan dalam press conference Gojek, Rabu (11/3/2020). (INDOZONE/M Fadli)
Ki-ka: Anindya Restuviani, Monita Moerdani dan Indra Gunawan dalam press conference Gojek, Rabu (11/3/2020). (INDOZONE/M Fadli)

Kehadiran sejumlah trasnportasi berbasis online disinyalir menjadi awalan untuk meningkatkan standar keamanan. Melalui kampanye #AmanBersamaGojek, Gojek ingin menjadi penyedia jasa yang dipercaya dan ramah untuk masyarakat khususnya perempuan. 

Sekitar 85 persen pengguna aplikasi Gojek didominasi oleh perempuan, hal ini semakin mendorong pihak Gojek untuk menyediakan layanan yang aman melalui Gojek SHIELD. Fitur unggulan yang baru saja diluncurkan dua minggu lalu ini sudah menjamin keselamatan penumpang dari sebelum memulai perjalanan, selama perjalanan sampai dalam keadaan darurat. 

"Kami berusaha memberikan pelayanan terbaik pada kostumer khususnya perempuan. Bahkan, menurut survey yang kami lakukan di tiga kota menunjukkan bahwa 50% pengguna GoRide dan GoCar di malam hari sebagian besar adalah perempuan," kata Monita Moerdani, SVP Transport Marketing Gojek di Jakarta, Rabu (11/3/2020). 

Gojek SHIELD telah menggunakan teknologi paling canggih sehingga mampu menyamarkan nomor telepon pada kostumer dan mitra driver, fitur perjalanan, nomor darurat yang siap siaga 24 jam setiap harinya. 

Tak hanya itu, layanan transportasi karya anak bangsa ini juga telah menyediakan Zona Aman Bersama Gojek. Yakni berupa shulter yang sudah tersebar di beberapa titik, diantaranya stasiun Bekasi dan stasiun Sudirman. 

"Di sana penumpang bisa duduk nyaman sambil menunggu driver tiba. Lokasinya cukup strategis jadi ramai. Sehingga perempuan yang pulang malam nggak perlu khawatir lagi," tambahnya. 

Kehadiran fitur terbaru Gojek ini diharapkan bisa meningkatkan keamanan dan kenyamanan pada perempuan saat berkendara. 

-
Press conference Gojek merilis fitur terbaru untuk cegah kekerasan seksual pada perempuan. (INDOZONE/M Fadli)

"Tentu kami menyambut baik kehadiran gojek serta semangat mulianya untuk memberikan kenyamanan perempuan saat naik transportasi publik. Ini juga bisa jadi langkah sederhana mensosialisasikan pencegahan kekerasan seksual yang kerap terjadi pada perempuan saat naik transportasi terutama di waktu malam," pungkas Indra Gunawan, Deputi Bidang Partisipasi masyarakat KPPPA, saat ditemui di acara yang sama.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X