Ngeri! Mulai Januari 2023, Intel akan Pecat Lebih 200 Karyawan

- Jumat, 9 Desember 2022 | 23:00 WIB
Ilustrasi Intel. (REUTERS/Sergio Perez)
Ilustrasi Intel. (REUTERS/Sergio Perez)

Produsen chip terkemuka di dunia, Intel dilaporkan akan segera memecat sebagian karyawannya. Menurut laporan yang datang dari CRN, Intel akan mulai memecat karyawan mulai 31 Januari 2022 mendatang.

Intel menyatakan, penjualan yang buruk karena kondisi ekonomi makro sebagai salah satu alasan utama di balik PHK massal yang dilakukan oleh perusahaan. 

Baca Juga: Gawat, Ilmuwan Bilang Artificial Intelligence Bisa Bikin Manusia Jadi Punah!

Sesuai laporan tersebut, perusahaan akan memberhentikan setidaknya 201 karyawan sebagai bagian dari upaya pengeluaran biaya operasional yang lebih besar. 

Laporan tersebut mengklaim, "Pemberitahuan Penyesuaian dan Pelatihan Ulang Pekerja" telah mengungkapkan bahwa sekitar 111 karyawan di Intel Folsom, California akan diberhentikan. Sedangkan “90 karyawan akan diminta berangkat dari lokasi Santa Clara, tempat perusahaan berkantor pusat," demikian dilansir Indozone dari India Today

Laporan lain dari Oregon Live menyatakan bahwa, produsen chip tersebut akan menawarkan cuti tanpa gaji selama tiga bulan kepada ribuan pekerja manufaktur/pabrik secara global yang terdampak PHK. 

-
Ilustrasi Intel. (REUTERS/Fabian Bimmer)

“Mempertahankan bakat manufaktur kami adalah elemen kunci dalam memposisikan Intel untuk pertumbuhan jangka panjang. Program cuti sukarela memberi kami kesempatan untuk mengurangi biaya jangka pendek dan menawarkan opsi cuti yang menarik kepada karyawan," kata Intel. 

Sebelumnya, selama panggilan pendapatan kuartal ketiga perusahaan pada bulan Oktober lalu, CEO Intel Pat Gelsinger mengakui bahwa tindakan 'agresif' ini dilakukan untuk menghindari pengeluaran perusahaan yang sudah cukup besar. 

"Inklusif dalam upaya kami akan menjadi langkah untuk mengoptimalkan jumlah karyawan kami. Ini adalah keputusan sulit yang memengaruhi keluarga setia Intel kami, tetapi kami perlu menyeimbangkan investasi yang meningkat,” jelasnya. 

Baca Juga: Intel akan Hilangkan Nama Pentium dan Celeron di Prosesornya Pada 2023, Kenapa?

Sementara itu, beberapa perusahaan India, termasuk Swiggy dan startup edtech Vedantu diketahui telah memecat ratusan karyawannya.

Sesuai laporan, Swiggy berencana memberhentikan sekitar 250 karyawannya pada bulan ini. Sedangkan startup Edtech Vedantu juga dilaporkan telah mem-PHK sebanyak 385 pekerjanya. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X