Perusahaan teknologi Microsoft baru-baru ini diketahui telah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawan dan juga jurnalis dari MSN. Diketahui terdapat alasan sendiri dibalik PHK yang dilakukan oleh Microsoft ini.
Untuk jurnalis di MSN, diketahui bahwa Microsoft melakukan PHK karena saat ini hampir seluruh proses editorial di MSN sudah dilakukan Artificial Intelligence sehingga tugas editorial di MSN kini tak dibutuhkan.
Sebelumnya Microsoft juga pernah memangkas puluhan pekerja di MSN. Awalnya alasan mengapa pihak Microsoft melakukan PHK tersebut adalah karena ingin memangkas biaya yang dikeluarkan untuk bisnis media mereka saat ini.
Selain itu pihak Microsoft juga disebut akan melakukan restrukturisasi dari beberapa operasi bisnisnya agar orang-orang yang bekerja dapat dipangkas menjadi lebih sedikit.
Tentunya hal tersebut membuat banyak karyawan MSN yang di-PHK sedikit kecewa. Bahkan salah satu mantan editor MSN Money, Bryan Joiner menyebut bahwa saat ini software AI Microsoft sudah dapat menggantikan tugas mereka sebagai jurnalis.
Namun beberapa saat setelah Microsoft melakukan PHK, diketahui bahwa AI milik Microsoft telah salah melakukan identifikasi terhadap anggota grup band pop asal Inggris yaitu Little Mix. Hal tersebut pun menunjukkan bahwa sebenarnya Microsoft masih belum siap untuk menggantikan peran jurnalis dan juga editor sepenuhnya dengan Artificial Intelligence.
