Clubhouse PHK Karyawan, Perubahan Strategi Jadi Alasannya

- Selasa, 7 Juni 2022 | 14:00 WIB
Clubhouse PHK karyawan. (REUTERS/Florence Lo)
Clubhouse PHK karyawan. (REUTERS/Florence Lo)

Aplikasi audio streaming Clubhouse yang sempat tenar di awal pandemi Covid-19 kabarnya melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya, menurut laporan Bloomberg.

Tak diketahui berapa jumlah karyawan yang dipangkas oleh Clubhouse. Namun, beberapa di antaranya ada yang mengundurkan diri untuk mencari peluang lain di luar Clubhouse.

Dilansir Engadget, dikutip Selasa (7/6/2022), salah satu karyawan yang berhenti dan cukup dikenal adalah Nina Gregory. Ia merupakan mantan editor National Public Radio yang bergabung ke Clubhouse sebagai Head of News Partnerships Initiative. Clubhouse juga kehilangan komunitas dan sejumlah international lead mereka.

Baca Juga: Apple Luncurkan iOS 16, ini Segudang Fitur yang Segera Hadir di iPhone!

Juru bicara Clubhouse mengatakan, kebijakan PHK ini merupakan bagian dari perampingan tim.

"Sejumlah peran dihilangkan sebagai bagian dari perampingan tim kami, dan beberapa individu memutuskan untuk mengejar peluang baru," kata juru bicara Clubhouse kepada Bloomberg.

Lebih lanjut katanya, PHK ini merupakan bagian dari restrukturisasi yang lebih luas di Clubhouse karena perusahaan ingin memikirkan kembali strategi pertumbuhannya.

Mereka menambahkan, perusahaan terus melakukan perekrutan untuk posisi lain di bidang teknik, produk, dan desain.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X