INDOZONE.ID - Iran memastikan serangan drone di sebuah fasilitas militer mereka di Kota Isfahan berhasil digagalkan. Pernyataan Iran ini menepis kehebohan yang menyatakan serangan itu sukses luar biasa.
Kementerian Pertahanan Iran menyebut serangan tersebut hanya menyebabkan kerusakan kecil. Mereka juga memastikan tidak ada korban dalam serangan tersebut.
Militer Iran berhasil meledakkan tiga drone yang datang, saat terdeteksi berada di wilayah fasilitas militer tersebut. Satu drone jenis quadcopter itu berhasil ditembak jatuh, sedangkan dua lainnya terjebak dalam perangkap militer Iran.
Baca Juga: Bawa Bomber dan Jet Tempur, AS Bantu Israel Hancurkan Fasilitas Nuklir Iran
Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian memberi dugaan serangan itu dilakukan untuk mengganggu pengerjaan pengembangan nuklir Iran. Dia menekankan, serangan itu enggak memberi dampak apapun dalam proyek yang mereka kembangkan.
"Serangan kayak gini enggak ngefek buat pengembangan proyek nuklir damai yang kami lakukan," kata Hossein dikutip dari RT, Senin (30/1/2023).

Baca Juga: Iran Menangkap 12 Orang Terkait dengan Agen Luar Negeri dan Rencanakan Aksi Subversif
Pernyataan pihak Iran ini menepis kehebohan yang terjadi di sejumlah media barat dan di media sosial, yang menyebut fasilitas militer Iran hancur akibat serangan drone tersebut. The Wall Street Journal melaporkan, serangan itu dilakukan oleh militer Israel, yang merupakan musuh bebuyutan Iran.
Di sisi lain, jaringan kantor berita Rusia mengatakan, kehebohan itu merupakan bagian dari perang psikologis yang dilakukan zionis Israel. Mereka sengaja menyebar berita hoaks dengan membagikan video kebakaran di sebuah pabrik minyak di Iran, tapi menyebutnya sebagai akibat serangan drone.