Korea Utara memang dikenal sebagai negara yang sangat tegas dan disiplin. Pasalnya setiap masyarakat di Korea Utara wajib mematuhi peraturan yang ada jika tidak ingin mendapat hukuman yang berat dan bisa berujung kepada hukuman mati.
Namun apakah kalian tahu bahwa di Korea Utara, terdapat kebijakan dimana seluruh masyarakat di negara yang dipimpin oleh Kim Jong-Un ini tidak diperbolehkan menggunakan bahasa gaul ketika melakukan chat kepada orang lain?
Ya, berdasarkan informasi dari Daily Mail, terdapat pihak berwenang yang akan mengecek ponsel milik warga Korea Utara untuk melihat apa saja isi chat di ponsel mereka dan apakah ada penggunaan bahasa gaul yang dilarang di negara tersebut atau tidak.
Orang-orang yang kedapatan menggunakan bahasa gaul ketika chatting akan dianggap melanggar aturan karena disebut telah menonton tayangan drama dari negara Korea Selatan dan terpengaruh oleh budaya di negara tersebut.
Hukuman yang akan didapatkan untuk orang yang melanggar aturan ini adalah dimasukkan ke dalam gulag dan dipaksa untuk bekerja demi menuntaskan hukuman tersebut.
Sayangnya tidak diketahui pasti bahasa gaul seperti apa yang dilarang di Korea Utara. Berdasarkan kabar dari salah saru warga Korea Utara, bahasa yang tidak bisa digunakan adalah seperti 'bye-bye', 'ty', hingga 'saranghaeyeo'. Bagaimana menurut kalian guys?
