Chief Operating Officer (COO) Meta, Sheryl Sandberg dicurigai telah menyalahgunakan fasilitas perusahaan selama lebih dari satu dekade menjabat dan membesarkan nama Meta.
Menurut laporan The Wall Street Journal Senin (13/6/2022), tim pengacara Meta saat ini tengah melakukan penyelidikan dan penelitian terkait penggunaan sarana, fasilitas, dan sumber daya perusahaan besutan Mark Zuckerberg itu selama beberapa waktu terakhir sebelum akhirnya ia memutuskan untuk hengkang dari perusahaan.
Baca Juga: Usai 14 Tahun Mengabdi, Sheryl Sandberg Mengundurkan Diri dari Meta
Penyelidikan akan secara bertahap dilakukan kepada beberapa karyawan pada proyek pribadi Sanberg, terkait apakah ada pelanggaran yang dilakukan.
Perusahaan mengkhawatirkan adanya tindak penyalahgunaan wewenang demi menggunakan sumber daya perusahaan yang tak semestinya, termasuk dalam merencakan pernikahan Sanberg yang akan dilaksanakan beberapa waktu mendatang.
Terkait hal tersebut, kabarnya Sanberg telah diduga melibatkan staf Facebook dengan yayasan miliknya, Lean In, untuk membantu mempromosikan buku terbaru berjudul 'Opsi B', seperti yang dilaporkan Engadget Senin (13/6/2022).
Kendati demikian, sampai saat ini baik Meta dan Sheryl Sandberg menolak untuk berkomentar lebih lanjut mengenai keterangan terkait laporan ini.
Penulis: Safira Meidina
