Seperti Inilah Situasi Perang Nuklir Antara AS dan Rusia jika Terjadi Menurut Ilmuwan

- Sabtu, 24 September 2022 | 14:19 WIB
Situasi jika terjadi perang nuklir antara AS dan Rusia terjadi. (Tangkapan layar Youtube/Alex Glaser)
Situasi jika terjadi perang nuklir antara AS dan Rusia terjadi. (Tangkapan layar Youtube/Alex Glaser)

Dunia telah diingatkan akan ancaman perang dunia setelah Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan bahwa dia tidak menggertak dan menuduh Barat bisa memicu perang nuklir.

Dalam pidato yang jarang terjadi, Putin mengumumkan mobilisasi parsial dengan mengerahkan sekitar 300.000 tentara untuk terjun dalam perang di Ukraina.

"Jika ada ancaman terhadap integritas teritorial negara kami, dan untuk melindungi rakyat kami, kami pasti akan menggunakan semua cara yang tersedia bagi kami, dan saya tidak menggertak," serunya mengutip Indy100, Sabtu (24/9/2022).

Baca Juga: 2 Negara Tetangga Indonesia Diprediksi Bisa Bertahan jika Terjadi Perang Nuklir

Putin mengatakan itu merujuk pada senjata nuklir yang dimiliki Rusia.

Dengan teknologi modern dan senjata nuklir, beberapa orang bertanya-tanya seperti apa jika benar-benar terjadi perang nuklir.

Para ilmuwan di Universitas Princeton, Amerika Serikat (AS) membuat simulasi skenario perang nuklir dengan menggunakan penilaian independen dengan mengukur kekuatan pasukan AS dan Rusia saat ini, rencana perang nuklir, dan target senjata nuklir.

-
Ilustrasi nuklir. (Freepik/Macrovector)

 

Skenario audio-visual itu disebut Plan A atau Rencana A, dan menunjukkan betapa dahsyatnya perang nuklir.

Dalam video berdurasi empat menit yang diunggah ke YouTube, para ilmuwan membuat skenario, di mana Rusia berusaha melawan negara-negara anggota NATO.

Pada awalnya, perang hanya melibatkan antara negara-negara Eropa Barat dan Rusia, tetapi setelah semua kota besar dibom, perang berubah antara AS dan Rusia.

Baca Juga: Putin Luncurkan Rudal Balistik Antarbenua ‘Setan II’, Tanda-tanda Apa Nih?

Simulasi mengasumsikan bahwa Rusia akan menargetkan kota-kota besar AS dan tidak ada peringatan ancaman bom di kota-kota besar tersebut. 

Pada kenyataannya, warga sipil akan mendapatkan peringatan jika ada senjata nuklir yang jatuh ke wilayah mereka, dan itu memberi mereka cukup waktu untuk mencari perlindungan.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X