Beli Startup Keamanan Siber Israel, Google Rogoh Kocek Rp7 Triliun

- Rabu, 5 Januari 2022 | 15:28 WIB
Ilustrasi Google. (Unsplash/Pawel Czerwinski)
Ilustrasi Google. (Unsplash/Pawel Czerwinski)

Google melalui divisi komputasi cloud dilaporkan baru saja membeli perusahaan rintisan (startup) keamanan siber asal Israel, Siemplify, senilai 500 juta USD (sekitar Rp 7,1 triliun) secara tunai.

Dilansir Reuters, Rabu (5/1/2022), Siemplify dipimpin oleh CEO bernama Amos Stern. Mereka bergerak dalam bidang orketrasi keamanan, solusi otomasi dan respons. 

Adapun tujuan Google mengakuisisi startup tersebut adalah untuk memperkuat sistem keamanan mereka.

Menurut Google, platform Siemplify akan diintegrasikan ke komputasi Google Cloud dan menjadi pondasi kapabilitas yang akan mereka investasikan.

Baca Juga: Rusia Denda Google dan Meta Terkait Konten Ilegal

Pembelian ini akan membantu Google mencari talenta keamanan siber dari Timur Tengah. Siemplify merupakan kesepakatan bisnis pertama Google di Israel.

Presiden AS, Joe Biden tahun lalu berinvestasi senilai 10 miliar dolar selama 5 tahun ke depan untuk bidang keamanan siber.

Dana itu digelontorkan setelah ada kenaikan serangan siber dan kebocoran data di negeri Paman Sam.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Samsung Galaxy A54 vs A55, Mana Lebih Canggih?

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:30 WIB

Xiaomi Pad 5 Mulai Kebagian Update HyperOS

Minggu, 24 Maret 2024 | 13:30 WIB
X