Setelah perusahaan fashion ternama seperti Adidas dan Balenciaga menjatuhkan hukuman terhadap Kanye West terkait kontroversi antisemit-nya, kini giliran Apple yang memberikan sanksi berupa penghapusan playlist "Kanye West Essentials" dan "Kanye West Video Essentials" dari Apple Music.
Langkah ini menjadikan Apple Music sebagai platform streaming pertama yang mengambil tindakan tegas terhadap sang rapper tersebut, setelah beberapa kali melanggar kebijakan perusahaan.
Baca Juga: Nyelekit Banget! Petinggi Apple Sindir Metaverse Buatan Mark Zuckerberg
Disisi lain, meski mengakui bahwa West telah membuat “komentar yang buruk,” namun CEO Spotify Daniel Ek mengatakan bahwa label Kanye tetap harus memutuskan apakah mereka ingin mengambil tindakan kepada musisinya atau tidak.
Masalah ini semakin rumit karena Ye, sapaan akrab Kanye West secara teknis tidak lagi menandatangani kontrak dengan labelnya tersebut.
Dilansir dari Digital Music News, sebagian besar karir bermusik Ye telah dihabiskan di bawah Def Jam Records, tetapi ia telah menyelesaikan kontrak dengan labelnya tersebut pada tahun lalu dengan merilis Donda.
Tapi Def Jam masih bertanggung jawab untuk mempertahankan katalog lagunya, yang menampilkan sepuluh album studio dan beberapa rilis kolaboratif. Def Jam pun tidak menunjukkan niat untuk menarik seluruh katalog West dari platform streaming karena alasan yang dirahasiakan.
Baca Juga: Curhat Seorang Model OnlyFans yang Kepalanya 'Meledak' Usai Operasi Plastik
Dengan hilangnya playlist Kanye West dari Apple Music, maka penghasilan Ye dari platform tersebut otomatis terputus. Penghasilan Ye juga semakin berkurang setelah Adidas dan Balenciaga menjatuhi hukuman kepada dirinya.
Sementara itu, hingga artikel ini dirilis pihak Apple belum memberikan komentar apapun terkait tindakannya yang menghapus playlist musik Kanye dari Apple Music.
