Microsoft: Jangan Pernah Bayar Uang Tebusan dari Ransomware!

- Rabu, 18 Desember 2019 | 13:49 WIB
photo/Unsplash/Taskin Ashiq/Microsoft
photo/Unsplash/Taskin Ashiq/Microsoft

Ransomware saat ini menjadi salah satu jenis malware yang sangat berbahaya jika sampai terinfeksi ke komputer kamu. Pasalnya ransomware akan mengenkripsi seluruh file yang ada di perangkat korban tanpa ampun.

Artinya, seluruh file yang ada di perangkat korban akan dikunci oleh program ransomware tersebut dan pembuat ransomware tersebut akan meminta uang tebusan agar file-file yang telah terenkripsi bisa diakses kembali oleh korbannya.

-
photo/Dok. Indozone/Ferry

Namun salah satu pihak dari Microsoft mengatakan bahwa para korban yang terkena serangan ransomware seharusnya jangan pernah membayar uang tebusan sama sekali. Pasalnya hal tersebut justru memberi kesempatan bagi pelaku untuk melakukan serangan yang lebih besar.

"Kami tak pernah menyarankan korban untuk membayar uang tebusan dalam bentuk apa pun" ucap Ola Peters selaku Senior Cybersecurity Consultant di Microsoft.

Memang uang tebusan yang harus dibayar oleh korban biasanya sangat mahal. Beberapa pengguna terpaksa membayarnya karena ada file penting yang ingin ia selamatkan.

"Membayar uang tebusan biasanya sangat mahal, berbahaya, dan hanya memberikan semangat kepada penyerang untuk melanjutkan operasinya" lanjut Peters.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X