Spam merupakan salah satu hal yang cukup mengganggu para pengguna layanan email ataupun telepon. Pasalnya ada beberapa pihak yang dengan sengaja mengirimkan pesan atau panggilan massal yang tidak diminta oleh pengguna sama sekali.
Baru-baru ini Truecaller telah merilis sebuah laporan bertajuk Trucaller Insights Report 2019. Laporan tersebut memperlihatkan daftar negara dengan panggilan spam paling banyak di tahun 2019 ini.
Dari laporan tersebut, terlihat bahwa Indonesia berada di posisi ketiga dunia dengan jumlah panggilan spam sebesar 27,9 kali setiap bulannya. Selain itu Indonesia juga menjadi negara penerima panggilan spam paling tinggi di Asia.
Kebanyakan panggilan spam yang diterima tersebut berasal dari layanan finansial, kemudian disusul oleh layanan asuransi dan kemudian panggilan spam penipuan (scam).
Berdasarkan data keseluruhan, terjadi peningkatan jumlah penipuan lewat telepon sebesar dua kali lipat di tahun 2019 ini. Tentu hal tersebut menunjukkan bahwa para pengguna harus berhati-hati ketika menerima telepon dari orang yang tak dikenal.
"Saat ini ponsel memang sudah menjadi bagian setiap orang dalam kegiatan sehari-hari, namun oknum tak bertanggung jawab terus memanfaatkan hal tersebut untuk melakukan penipuan dengan mengelabui masyarakat" ucap Kim Fai Kok selaku Director of Communications Truecaller.
Artikel Menarik Lainnya:
- Fakta Menarik Irjen Listyo Sigit Prabowo yang Ditunjuk Jadi Kabreskrim
- Makna & Cara Atasi Kedutan Mata Kiri Atas Menurut Medis
- Dead or Alive Xtreme Venus Vacation Kehadiran Karakter Baru, Sayuri
