Update! Nasib Twitter Setelah Dibeli Elon Musk, Agrawal Pecat Bos Divisi

- Jumat, 13 Mei 2022 | 13:53 WIB
Cetakan tiga dimensi logo Twitter terlihat dalam gambar ini sebagai ilustrasi yang dibuat pada 28 April 2022. (ANTARA/Reuters/Dado Ruvic/Illustration).
Cetakan tiga dimensi logo Twitter terlihat dalam gambar ini sebagai ilustrasi yang dibuat pada 28 April 2022. (ANTARA/Reuters/Dado Ruvic/Illustration).

CEO Twitter Parag Agrawal mengumumkan peninjauan ulang untuk semua lowongan kerja yang ada di perusahaan di bawah arahannya.

Dilansir Reuters pada Jumat (13/5/2022), Agrawal juga menyampaikan memo, terdapat dua petinggi senior dari divisi konsumen dan pendapatan yang mengundurkan diri (resign)?

Terkait rencana Agrawal yang ingin merapikan sumber daya manusia di tempatnya memimpin dilatarbelakangi oleh pencapaian target pertumbuhan pengguna dan pendapatan yang ditetapkan pada 2020 tidak memenuhi harapan.

"Kami harus terus berhati-hati dengan tim, perekrutan, dan biaya kami," tulis Agrawal dalam memo tersebut.

Diketahui, perusahaan menargetkan 7,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp109,6 triliun dalam pendapatan tahunan dan 315 juta pengguna harian pada akhir 2023. Akan tetapi, target tersebut ditarik kembali dalam laporan pendapatan baru-baru ini.

Pemecatan Bos Divisi

Ditelusuri faktanya kedua pemimpin di kedua divisi tersebut tidak benar menyatakan mundur dari Twitter.

Baik Kayvon Beykpour, pemimpin divisi konsumen dan Bruce Falck pengawas pendapatan mengatakan, hengkangnya mereka dari perusahaan bukan keputusan mereka sendiri.

Kayvon Beykpour

"Parag meminta saya untuk pergi setelah memberi tahu saya bahwa dia ingin membawa tim ke arah yang berbeda," cuit Beykpour dalam akun Twitternya, kemudian menambahkan bahwa saat ini dia sedang cuti melahirkan.

Bruce Falck

"Saya akan mengklarifikasi bahwa saya juga dipecat," kata Falck, yang tak lama kemudian menghapus cuitannya itu.


Sementara, Agrawal membuat pengumuman terbaru saat ini Jay Sullivan yang memimpin unit konsumen selama Beykpour cuti akan menjadi kepala divisi tetap. Dia juga akan mengawasi tim pendapatan sampai pemimpin baru ditunjuk.

Tambahan informasi, dilansir Indozone November 2021, kepemimpinan Agrawal ini terhitung masih belum lama sejak menggantikan Co-Founder Twitter yaitu Jack Dorsey yang mengonfirmasi mundur dari jabatan sebagai CEO.

Waduh, gimana ini bang Elon Musk?

Artikel menarik lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X