Perusahaan digital yang menyediakan layanan on-demand, e-commerce, dan financial technology ya itu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk baru saja mengumumkan Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (15/3/2020).
GoTo menawarkan sebanyak 52 miliar lembar saham yang ditawarkan berkisar Rp316 – Rp346. Masa penawaran awal (book building) saham GoTo dimulai dari 15 Maret hingga 21 Maret 2022 melalui website e-IPO, dan masa penawaran umum akan dilakukan pada tanggal 29-31 Maret 2022.
Data Euromonitor 2020 menunjukkan bahwa ekosistem GoTo telah berhasil memberikan kontribusi sebesar lebih dari 2% dari produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
Baca Juga: GoTo Mulai Penawaran Saham dengan Harga Rp316-Rp346 per Lembar, Tertarik Beli?
Tidak hanya itu, kinerja bisnis GoTo sudah menghasilkan nilai transaksi bruto sebesar Rp414,2 triliun, nilai pendapatan bruto sebesar Rp15,1 triliun, nilai pesanan 2 miliar, dan lebih dari 55 juta pengguna bertransaksi secara performa dalam dua belas bulan terakhir.
Lebih dari 2,5 juta mitra pengemudi dan lebih dari 14 juta pedagang terdaftar dalam Grup GoTo, per 30 September tahun 2021.
Pada tahun 2020 pasar on-demand services, e-commerce, dan financial technology services Grup GoTo bernilai sebesar Rp77,8 triliun, Rp642,2 triliun, dan Rp256,3 triliun. Pada tahun 2025 diperkirakan ke-tiga pasar tersebut akan tumbuh menjadi sekitar Rp259,2 triliun, Rp1.980,0 triliun, dan Rp1.009,0 triliun.
Penulis: Iqlima Shofiyyah Nasution
