Petenis dunia, Rafael Nadal kesal karena mengalami cedera yang bekepanjangan. Dirinya memikirkan untuk pensiun karena hal itu.
Rafael Nadal mengatakan jika cedera sangat menggangu perburuan gelarnya. Petenis kelahiran Spanyol ini masih haus akan pencapaiannya.
Terlebih sekarang negaranya punya atlet Carlos Alcaraz yang tampil impresif di usia muda. Nadal yang menderita cedera di bagian perut hanya bisa menyaksikan Alcaraz menjadi petenis ATP termuda di ajang Prancis Terbuka.
Baca Juga: Djokovic Bisa Ikut Australia Open 2023, Nadal Semakin Termotivasi
"Saya tidak lagi muda. Saya melihat generasi baru dan saya melihat di dalamnya hal-hal yang saya lakukan sebelumnya dan tidak bisa lagi saya lakukan," ungkapnya kepada Esquire via Tennis Buzz, dikutip Jumat (30/12/2022).
Kendati demikian, Nadal bersikeras untuk mencapai keinginannya. Jika cedera terus menghantuinya, ia lebih pilih gantung raket.
"Jika cedera menghalangi saya untuk bermain dengan peluang menang, saya akan pensiun. Tapi Anda tahu, untuk saat ini saya masih melihat diri saya mampu meraih gelar," lanjut Nadal.
Nadal telah menjadi petenis yang dominan selama 20 tahun terakhir. Tekanan persaingan bersama sang rival Roger Federer dan Novak Djokovic merupakan makannya sehari-hari.
Baca Juga: Kegagalan Rafael Nadal di ATP Finals 2022 Bikin Carlos Alcaraz Ukir Sejarah Baru
"Saya tidak menganggap diri saya orang yang tidak bisa dipatahkan, jauh dari itu, dan faktanya dalam kasus saya, saya selalu bermain dengan banyak tekanan di lapangan," sambungnya.
“Tekanan ada untuk semua orang dan yang terpenting adalah mengetahui bagaimana mengelolanya untuk dapat melakukan apa yang Anda inginkan. Dalam kasus saya, memenangkan pertandingan itu, turnamen itu, menjadi rumit karena alasan apa pun," tutup Nadal.
Saat ini, fokus utama Nadal untuk mempersiapkan diri di Sydney Tennis Classic, Australia. Kompetisi ini bergulir pada 10-15 Januari 2023.
Penulis: Arief Wahyu Pradana
