Petenis yang Belum Divaksin Boleh Ikuti Australian Open, Tapi Wajib Karantina

- Rabu, 27 Oktober 2021 | 17:46 WIB
Melbourne Park di Melbourne, Australia, yang menjadi venue Australian Open (REUTERS/LOREN ELLIOTT)
Melbourne Park di Melbourne, Australia, yang menjadi venue Australian Open (REUTERS/LOREN ELLIOTT)

Petenis yang belum divaksinasi Covid-19 kini diizinkan bermain dalam Australian Open awal tahun depan tapi wajib menjalani karantina terkait virus Corona selama 2 pekan.

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Perdana Menteri Australia Scott Morrison, Rabu (27/10/2021).

Kebijakan baru itu bertentangan dengan pernyataan Menteri Imigrasi Alex Hawke yang pekan lalu mengatakan petenis dan atlet apa pun harus sudah 2 kali divaksinasi sebelum bisa memasuki negara itu.

Namun, pernyataan Morrison merupakan kabar baik bagi Tennis Australia yang menginginkan petenis nomor satu dunia asal Serbia, Novak Djokovic dan pemain-pemain top lainnya yang status vaksinasinya belum jelas bisa mengikuti Grand Slam edisi Australia itu.

Baca Juga: Tolak Ungkap Status Vaksin, Novak Djokovic Diragukan Tampil di Australian Open

"Semua aturan yang sama harus diberlakukan kepada semua orang," kata Morrison kepada Seven News seperti dikutip Reuters.

"Entah Anda juara Grand Slam, perdana menteri atau pelancong bisnis, pelajar atau siapa saja. Aturannya sama. Pihak negara bagian akan menetapkan aturan karantina sebagaimana adanya," sambungnya.

Sementara itu, negara bagian Victoria di mana lokasi turnamen Melbourne Park itu berada, hampir pasti memberlakukan wajib karantina sampai batas terketat.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X