Gagal Jadi Tuan Rumah di Tahun 2032, Indonesia Bidik Olimpiade 2036

- Rabu, 21 Juli 2021 | 21:58 WIB
Presiden Komite Olimpiade Internasional Thomas Bach mengumumkan Brisbane sebagai kota tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2032, Rabu (21/7). (photo/REUTERS/Toru Hanai)
Presiden Komite Olimpiade Internasional Thomas Bach mengumumkan Brisbane sebagai kota tuan rumah Olimpiade Musim Panas 2032, Rabu (21/7). (photo/REUTERS/Toru Hanai)

Setelah gagal menjadi penyelenggara pesta olahraga empat tahunan tersebut untuk edisi 2032, Komite Olimpiade Indonesia (KOI) membidik status tuan rumah Olimpiade 2036.

Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari mengaku kegagalan itu tak lantas membuat pihaknya mundur, dan akan kembali membawa Indonesia maju dalam bidding tuan rumah Olimpiade 2036.

“Ibarat peribahasa genggam bara api, biar menjadi arang. Artinya, lakukan segala sesuatu dengan kesabaran. Penetapan (Brisbane) tidak membuat kami mundur (menjadi tuan rumah Olimpiade),” kata pria yang akrab disapa Okto itu dalam keterangan tertulisnya, Rabu (21/7) dikutip dari ANTARA.

Indonesia harus mengubur mimpi menjadi tuan rumah Olimpiade 2032 setelah Brisbane, Australia resmi terpilih menjadi tuan rumah berdasarkan hasil pemungutan suara dalam Rapat Umum Sesi Komite Olimpiade Internasional (IOC) ke-138 di Tokyo, Rabu. 

Baca juga: Detik-detik Roket Mendarat di Dekat Istana Kepresidenan Afghanistan Saat Salat Idul Adha

Dalam pemungutan suara tersebut, Brisbane menang telak dengan raihan 72 suara dari total 77 anggota IOC yang mempunyai hak suara valid.

Brisbane menjadi satu-satunya kandidat yang dibawa dalam rapat tersebut setelah IOC menyetujui usulan Dewan Eksekutif yang mengusung ibu kota negara bagian Queensland itu sebagai tuan rumah Olimpiade 2032 menyusul rekomendasi Komisi Tuan Rumah Olimpiade Masa Depan pada Februari lalu.

Sebelum dibawa dalam rapat IOC, Brisbane juga menjadi satu-satunya kandidat yang telah mendapat status targeted dialogue, sedangkan Indonesia baru pada tahap continuous dialogue. 

Proses bidding tuan rumah Olimpiade 2032 menggunakan format baru. Negara yang berminat menjadi penyelenggara pesta olahraga terakbar empat tahunan di dunia itu harus melewati beberapa tahap, yakni interested party, continuous dialogue, targeted dialogue, kemudian menjadi preferred host.

“Indonesia statusnya continuous dialogue, dan hanya satu targeted dialogue saja yang dipilih oleh future host commission, yaitu Brisbane. Kami tidak akan mundur dan ingin tetap berjuang menjadi tuan rumah Olimpiade dengan menjadi satu-satunya targeted dialogue untuk Olimpiade 2036,” terang Okto. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X