Kontingen Taekwondo Indonesia yang bakal berlaga di SEA Games 2019 bertolak ke Manila, Filipina, Kamis (5/12) malam. Kontingen yang beranggotakan 18 atlet putra dan putri tersebut dipimpin langsung Kabid. Binpres Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Yefi Triaji sekaligus manajer kontingen.
Kabid. Humas PBTI Kolonel Inf Ruminta menuturkan, seluruh Taekwondoin Indonesia siap untuk memberikan yang terbaik dalam gelaran SEA Games kali ini. Untuk memaksimalkan potensi raihan medali dan memenuhi target yang dibebankan, seluruh Taekwondoin akan melakukan adaptasi dan latihan akhir saat tiba di Filipina.
"Setelah tiba di Filipina, Timnas Taekwondo Indonesia akan langsung beradaptasi dengan lingkungan dan venue pertandingan. Selain itu, juga berlatih ringan untuk menjaga kebugaran sambil melakukan simulasi strategi dalam penerapan teknik untuk menghadapi lawan," ujarnya dalam keterangan yang diterima Indozone, Jumat (6/12) pagi.
Sebelum bertolak ke Filipina, Kontingen Taekwondoin Indonesia pada SEA Games 2019 sowan dan mendapat pengarahan dari Wakil Ketua Umum PBTI Irjen (Pol) Syahrizal Achyar. Menurutnya, selain strategi dan teknik, para atlet juga haru memperhatikan aspek non-teknis termasuk berdoa.
"Tak ada yang tidak mungkin, selama kita berjuang dengan rasa percara diri tinggi dan yakin dengan kemampuan yang kita miliki. Jangan lupa berdoa dan meminta doa restu kepada orangtua. Karena dengan doa orangtua, jalan perjuangan para atlet Inshaa Allah dimudahkan," pesannya.
