Petenis bintang Jepang berdarah Haiti, Naomi Osaka secara mengejutkan telah tersingkir dari Olimpiade Tokyo di tangan petenis nomor 42 dunia Marketa Vondrousova wakil Republik Ceko.
Pada hari Jumat (23/7/2021), Osaka menyalakan obor Olimpiade untuk memulai turnamen sebelum melewati Zheng Saisai dan Viktorija Golubic dalam pertandingan putaran pertama dan kedua.
Namun, dia dikalahkan oleh Vondrousova pada hari Selasa (27/7/2021), di mana petenis Ceko itu menang 6-1, 6-4 hanya dalam waktu 1 jam.
Itu menandai pertama kalinya Osaka kalah sebelum perempat final turnamen lapangan keras sejak Australia Open 2020.
Padahal, Osaka terlihat bagus dalam 2 kemenangan pertamanya di Olimpiade dan berbicara tentang betapa bahagianya dia kembali ke lapangan setelah istirahat dari olahraga.
Akan tetapi, mantan finalis French Open, Vondrousova bak batu sandungan bagi Osaka di Olimpiade kali ini.
Bermain di Ariake Tennis Park, petenis Ceko itu menggabungkan beberapa servis besar dengan pukulan kuat yang mematahkan Osaka 2 kali pada set pembuka.
Petenis berusia 23 tahun yang telah memenangkan 25 dari 26 pertandingan terakhirnya di lapangan keras, dianggap sebagai salah satu favorit untuk merebut emas di Olimpiade Tokyo tetapi dia terlihat sedikit lamban dan frustrasi saat Vondrousova menggerakkannya di sekitar lapangan dengan banyak tembakan.
Osaka meningkatkan permainannya sedikit di set kedua tetapi petenis muda Ceko itu menujukkan permainan yang brilian dan sementara Osaka berhasil menyelamatkan 2 match point, Vondrousova mengklaim kemenangan pada set ketiga.
Tersingkirnya Osaka terjadi setelah juara Wimbledon dan unggulan pertama Ashleigh Barty kandas lebih awal dengan posisi turnamen masih berjalan panjang.
Vondrousova adalah pemain pertama yang membukukan tempatnya di perempat final dan dia akan menghadapi Paula Badosa dari Spanyol atau Nadia Podoroska dari Argentina di pertandingan berikutnya.
