Tiga Bersaudara Jadi Tumpuan Gulat Kaltim Raih Emas PON

- Senin, 20 September 2021 | 14:28 WIB
Pegulat Provinsi Kaltim Dewi Ulfah diapit dua saudaranya Muhammad Aliansyah (kiri) dan Andriansyah ( kanan). Ketiganya merupakan pegulat andalan Kaltim meraih emas di PON XX Papua. (Arumanto)
Pegulat Provinsi Kaltim Dewi Ulfah diapit dua saudaranya Muhammad Aliansyah (kiri) dan Andriansyah ( kanan). Ketiganya merupakan pegulat andalan Kaltim meraih emas di PON XX Papua. (Arumanto)

3 pegulat bersaudara asal Provinsi Kalimantan Timur, Muhammad Aliansyah, Dewi Ulfa & Andriansyah masih menjadi tumpuan tim gulat Kaltim untuk meraih medali emas di ajang PON XX Papua.

Dewi Ulfah merupakan kakak kandung dari Muhammad Aliansyah & keduanya telah berhasil 3 kali meraih medali emas PON yakni PON 2008 di Kaltim, PON 2012 di Riau & PON 2016 di Jawa Barat. Sedangkan Andriansyah, saudara tertua dari ketiganya hanya berhasil meraih 1 medali emas PON yakni saat PON tahun 2012 di Riau.

Ketiga pegulat tersebut merupakan mantan atlet nasional di ajang SEA Games, & PON di Papua kali ini merupakan ajang pesta olahraga keempat kalinya bagi mereka.

Meski pada event 4 tahunan tersebut prestasi Andriansyah tidak sementereng kedua adiknya, namun dia pernah menyumbangkan medali perak & perunggu untuk Indonesia di ajang SEA Games 2009 di Laos & 2011 di Jakarta.

"PON tahun ini memang beda, khususnya dalam hal persiapan dengan tidak adanya program try out & latih tanding baik di luar negeri maupun dalam negeri karena pandemi, namun kondisi ini tidak menjadi alasan bagi saya untuk mendapatkan prestasi terbaik di Papua nanti," kata Andriansyah, Senin (20/9), dikutip dari Antara.

Andriansyah menuturkan efek dari Pandemi tak hanya mengganggu program persiapan para atlet yang akan berlaga di PON, namun juga telah mengaburkan kekuatan atlet dari daerah lain, karena minimnya event nasional dalam kurun dua tahun terakhir.

"Untuk tolak ukur kekuatan atlet di kelas saya 65kg bebas putra, pelatih telah membeberkan berdasarkan dari data kejurnas pra PON terakhir, untungnya saat itu saya bisa meraih medali emas di ajang Pra PON," jelas Andriansyah sembari menegaskan bahwa ia belum berniat pensiun dari olahraga gulat.

Keputusan berbeda disampaikan oleh adik kandungnya, Dewi Ulfa. Dewi menyatakan bahwa PON Papua bakal menjadi ajang terakhir baginya.

"Habis PON Papua ini saya memutuskan pensiun menjadi pegulat, saya akan melakukan program kehamilan karena sudah beberapa kali PON program itu tertunda," kata Dewi Ulfa.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X