Petenis Kanada berusia 19 tahun Bianca Andreescu menderita cedera lutut tersebut pada WTA Finals Oktober lalu.
Pada Selasa waktu setempat mengatakan bahwa sakitnya itu akan menyebabkan dia melewatkan turnamen ASB Classic di Auckland, Selandia Baru. Ia menderita cedera lutut tersebut pada WTA Finals Oktober lalu.
"Saya sudah berbicara kepada tim saya, dan saya benar-benar harus melakukan yang terbaik untuk lutut saya saat ini,” kata petenis peringkat lima dunia Andreescu melalui video sebagaimana dikutip dari Reuters, Kamis (26/12).
“Saya mempunyai begitu banyak kenangan luar biasa (di Auckland), maka semoga saya bisa berbuat lebih banyak pada 2021.”
Andreescu mengawali terobosannya pada musim kompetisi 2019 dengan kalah di final Auckland oleh petenis Jerman Julia Goerges. Ia memenangi tiga gelar tunggal tahun ini, termasuk kemenangan straight set yang mengesankan atas Serena Williams pada US Open untuk meraih gelar grand slam pertamanya.