Petarung Khabib Nurmagomedov menjawab kritikan yang melayang untuknya, usai memutuskan untuk mundur dari duelnya dengan Tony Ferguson.
Sebelumnya, Khabib yang merupakan juara kelas ringan UFC memutuskan untuk mundur dari UFC 249, dengan alasan bahwa ia tak akan melanggar peraturan karantina terkait dengan wabah virus corona, hanya untuk menggelar pertarungan pada 18 April mendatang.
Pria bertubuh kekar ini kini memilih untuk berdiam diri di kampung halamannya di Dagestan, Rusia. Keputusan ini sebagai bentuk dukungan dirinya dalam memerangi virus corona.
"Saya mengerti semua dan jelas merupakan pihak yang paling kecewa ketimbang kalian semua untuk membatalkan laga ini. Saya punya banyak rencana tetapi hal ini di luar kendali," tulis Khabib di akun
Instagram-nya pada Kamis (2/4/2020).
"Negara-negara terhebat dan perusahaan-perusahaan terbesar terguncang dengan apa yang terjadi. Setiap hari berubah tak tertebak. Namun, anda mengatakan kalau Khabib tetap harus bertarung? Jaga diri kalian semua dan cobalah menjadi saya," sambungnya.
Sontak saja, keputusan Khabib ini menuai kritik dari banyak pihak.
Pasalnya, ini adalah kali kelima pertarungan antara Khabib dan Tony
batal digelar.
"Hal pertama yang membuat saya gil adalah ketika orang mengetakan bahwa saya menarik diri atau melakukan sesuatu. Saya tidak mengerti ini," jelas Khabib saat live Instagram pada Jumat (3/4/2020).
Khabib juga menjelaskan, wabah virus corona membuat pihak UFC tak kunjung mendapat kepastian, soal lokasi duel antara Khabib dan Tony. Inilah yang membuat Khabib membulatkan tekadnya untuk mundur dari UFC 249.
"Saya masih berlatih sejak Desember 2019. Saya datang ke Amerika Serikat karena UFC memberi lokasi di Barclays Center, New York. Saya datang ke sana. Saya berlatih selama 40 hari, lalu ketika situasi semakin tidak memungkinkan, mereka mengatakan bahwa Amerika Serikat 100% tidak dapat menggelar duel," jelasnya yang dilansir dari MMA Fighting.
Setelah memastikan bahwa AS tak bisa menggelar duel, pihak UFC kemudian pindah ke Dubai. Sayangnya, Khabib dan timnya tak dapat masuk ke Dubai, karena peraturan pemerintah terkait dengan wabah virus corona.
"Kami mencoba masuk tetapi hari ini tidak mungkin. Saya berkata 'baik, apa pun yang terjadi, kami akaln kembali ke Dagestan dan terus berlatih'. Alhasil, kami kembali ke Dagestan dan terus berlatih," sambungnya.
"Saya tidak mengerti ini. UFC sudah berusaha menemukan lokasi selama hampir satu bulan. Mereka tidak menemukan. Bagaimana dengan saya? Ini kesalahan saya?" ujar Khabib yang tampak geram melihat semua kritik terhadapnya.
