Mike Tyson yang banting setir dari petinju menjadi petani ganja, tetap meraup keuntungan berlimpah. Lewat lahan pertanian ganja miliknya, pundi-pundi Tyson terus bertambah.
Dilansir The Sun, ladang ganja bernama Tyson Ranch itu bisa menghasilkan sekitar Rp5 miliar dalam satu bulan. Tyson mendirikan ladang ganja itu pada tahun 2016 silam.
Selain lintingan ganja, di lahan ini juga dibangun hotel, lazy river terpanjang di dunia, dan spa. Ada juga pendidikan, atraksi wisata, hingga festival musik.
Lahan ganja milik Mike Tyson ini benar-benar memadukan ganja dengan kesehatan. Tyson mengaku mulanya menanam ganja untuk menyembuhkan diri akibat berbagai cedera selama 20 tahun bertinju.
"Saya menjalani dua operasi dan menggunakan mariyuana untuk menenangkan saraf dan menghilangkan rasa sakit. Sebelumnya memang membuat mabuk dan kacau," kata dia dikutip dari cannabisdrinksexpo.com.
Tyson berharap resor ganja ini bisa membantu orang dari kecanduan narkotika lain. Namun, karena ganja juga masih memiliki stereotip negatif, Tyson menerapkan standar ketat dan canggih.
Dia tak ragu menggelontorkan uang investasi untuk pengembangan dan penelitian soal ganja.
"Saya pikir ganja adalah obat ajaib di masa depan," ujar Tyson saat wawancara dengan TODAY.
Tyson Ranch juga membantu petani lokal dalam memasarkan dan menjual produk mereka.
