Pembalap senior Inggris yang membela tim LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow tengah uring-uringan.
Pasalnya, ia merasa dirugikan akibat keputusan kontroversial yang dibuat oleh Repsol Honda Team (HRC) selaku tim pabrikan Honda.
Saat ini, HRC tengah mendatangkan eks pembalapnya yang baru saja pensiun, Jorge Lorenzo untuk menjadi tim teknisi HRC.
Merasa tak cukup, HRC juga turut mengambil Arlan Holterman dan Marco Barbiani untuk mengisi posisi teknisi elektronik serta Gianni Berti yang merupakan teknisi berpengalaman.
Ketiga nama terakhir merupakan teknisi berpengalaman yang bekerja untuk Cal Crutchlow di tim satelit.
"Seperti yang kukatakan, Honda mengambil orang-orang dariku. Padahal aku satu-satunya pembalap Honda yang bisa naik podium bersama Marc tahun ini, dan tahun sebelumnya, atau mungkin tahun depan," keluh Crutchlow kepada Crashnet.
Pembajakan teknisi ini dirasa sangat merugikan Cal. Ia pun menuntut agar HRC mengembalikan semua teknisinya tersebut agar dapat membantunya pada balapan musim depan.
Namun sayang sepertinya HRC enggan mengabulkan permintaan Cal, HRC justru memberikan teknisi tersebut untuk membantu sang rookie, Alex Marquez.
"Itu jelas mengecewakan, mereka (HRC) tidak mengembalikannya kepada saya. Mereka (para teknisi) tidak akan membuat banyak perbedaan untuk Alex, karena dia sedang beradaptasi. Berbeda dengan saya," ujar pembalap Inggris tersebut.
