Atlet balap sepeda MTB, Zaenal Fanani, mengaku masih buta dengan medan lintasan SEA Games 2019. Walau demikian, dia tetap mengusung target tinggi berupa medali emas pada ajang tersebut.
Zaenal pun siap berkontribusi memenuhi target dua medali emas dari Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), untuk balap sepeda pada SEA Games 2019.
"Kita belum tahu treknya. Sama-sama tahu tempatnya, tetapi treknya tidak tahu. Kalau jenisnya mungkin sama, tetapi mungkin beda tanjakan dan turunannya. Insya Allah medali emas," kata Zaenal kepada Indozone, di Jakarta, Senin (19/11).
Buta trek tidak membuat Zaenal terlena. Dia tetap berlatih keras, mengingat balapan nanti bakal sulit karena lawan-lawannya yang bakal dihadapi adalah kelas dunia.
"Semua berat karena treknya juga sudah standar internasional. Saya harus persiapkan diri sebaik mungkin," ujar Zaenal.
SEA Games 2019 merupakan yang perdana bagi Zaenal. Namun, dia sudah memetakan para lawan yang diprediksi bakal menyulitkannya. Salah satunya adalah tuan rumah Filipina.
"Kita semua menganggap semua lawan sama. Namun, dari lawan mungkin tuan rumah dan juga mungkin Thailand," tutur Zaenal.
Balap sepeda hanya akan mempertandingkan disiplin MTB (downhill dan cross country) pada SEA Games 2019. Adapun dari nomor BMX, bakal mempertandingkan disiplin jalan raya (road race) dan free style.
