Tiga Momen Jujur Ahsan yang Buat Dia Disegani dan Diidolakan Sesama Pebulutangkis

- Jumat, 13 Mei 2022 | 19:46 WIB
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan (kiri) dan Hendra Setiawan (kanan). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan (kiri) dan Hendra Setiawan (kanan). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan diketahui sebagai pebulutangkis senior yang dihormati hingga diidolakan baik rekan maupun lawan.

Reputasi baik itu mereka peroleh berkat sikap profesionalisme di dalam lapangan di samping performa apik di usia yang sudah kepala tiga.

Berbicara mengenai pasangan berjuluk The Daddies ini, ada 3 momen jujur mereka dalam permainan yang patut diteladani. Apa sajakah itu?

1. Akui Double Hit

Dimulai dari laga round 32 Yonex All England 2021 antara The Daddies melawan wakil Inggris, Ben Lane/Sean Vendy.

Saat skor sama kuat 9-9, Ahsan/Hendra dan wakil tuan rumah terlibat adu pukulan drive. Tiba-tiba, Ahsan mengentikan reli dengan menangkap kok. Usut punya usut, rupanya Ahsan/Hendra melakukan double hit, tapi tak diketahui.

Atas aksi profesionalisme itu, Ben/Sane pun memuji pebulu tangkis yang akrab disapa Babah itu.

Baca Juga: Profil Bilqis Prasista, Penakluk Akane Yamaguchi Pebulu Tangkis Putri Nomor 1 Dunia

2. Ingatkan Wasit soal Skor Lawan yang Salah

Momen kedua adalah saat The Daddies bertemu wakil Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik di Olimpiade Tokyo 2020 lalu, Ahsan juga sempat mengingatkan wasit soal kekeliruan penulisan skor.

Ketika skor menunjukkan 9-5 untuk keunggulan Indonesia, atlet berusia 34 tahun itu meminta wasit menghentikan pertandingan sejenak karena menyadari skor untuk ganda putra Malaysia salah. Harusnya, Negeri Jiran diberi skor 6 tapi yang terpampang di papan angka 5. Bahkan kesalahan peletakan skor itu tidak disadari Chia/Soh sendiri. 

3. Jujur Lihat Kok Lawan Masuk

Berikutnya di round 32 Denmark Open 2019 saat melawan wakil Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong. Ketika Ahsan/Hendra unggul 11-8 atas Goh/Tan di babak kedua, pukulan Goh dinyatakan keluar oleh hakim garis.

Sebelum Goh melayangkan protes, Ahsan sendiri turut meyakinkan wasit jika pukulan ganda putra Malaysia itu masuk. Setelah dicek kembali, benar saja, pukulan Goh memang jatuh di dalam bidang pertahanan The Daddies.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X