Sabet Perak pada Debutnya di SEA Games, Begini Komentar Rizki Juniansyah

- Sabtu, 21 Mei 2022 | 22:17 WIB
Rizki Juniansyah berhasil sabet medali perak di momen debutnya pada SEA Games 2021 Vietnam. (ANTARA/Shofi Ayudiana)
Rizki Juniansyah berhasil sabet medali perak di momen debutnya pada SEA Games 2021 Vietnam. (ANTARA/Shofi Ayudiana)

Lifter Indonesia Rizki Juniansyah menandai penampilan debutnya pada SEA Games 2021 Vietnam dengan perolehan medali perak kelas 81kg putra di Hanoi Sports Training Center, Hanoi, Sabtu (21/5/2022).

Rizki, yang biasanya turun di kelas 73kg, mencatatkan total angkatan 354kg, dengan rincian snatch 157kg dan clean and jerk 197kg, selisih satu kilogram dari peraih emas kelas 81kg Natthawut Suepsuan asal Thailand yang membukukan 355kg (snatch 155kg dan clean and jerk 200kg).

Rival terberatnya, Natthawut, sejatinya tertinggal di angkatan snatch, namun dia mampu mengejar selisih total angkatannya berkat keberhasilan melakukan clean and jerk dalam tiga kali percobaan termasuk angkatan 200kg di kesempatan terakhir.

Rizki sebetulnya nyaris saja meraih medali emas kelas 81kg seandainya dia mampu menuntaskan angkatan clean and jerk seberat 200kg pada percobaan terakhir setelah pada kesempatan pertama dan kedua, Rizki berhasil mengangkat beban 192kg dan 197kg.

Namun dia tidak mampu menuntaskan angkatannya dan Rizki pun langsung menunduk lesu tampak kecewa dengan hasil yang didapatkannya.

Baca Juga: Klasemen SEA Games 2021 hingga Siang Ini: Indonesia Kian Tinggalkan Singapura!

"Alhamdulillah perjuangan saya selama ini terlihat di SEA Games pertama saya. Ini juga pertama kalinya saya turun di kelas 81kg, biasanya kelas 73kg," kata Rizki, seperti disadur dari Antara, Sabtu (21/5/20220).

Rizki bahkan mengaku bahwa berat badannya ketika ditimbang sebelum pertandingan juga berada di bawah 80kg. Lifter berusia 19 tahun itu tampil hanya dengan berat badan 76,40 kg.

"Iya berat badan saya tadi paling ringan dan paling kurus. Lifter lainnya berat badannya di atas 80kg-an," jelas dia.

Rizki Juniansyah naik ke kelas 81kg karena ada aturan bahwa setiap negara hanya boleh mengirimkan satu lifter di setiap kelas perlombaan. Sementara di kelas 73kg, Indonesia sudah menurunkan lifter lainnya yaitu Rahmat Erwin Abdullah, yang sebelumnya berhasil menyumbang medali emas.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X