AM Fadly dan Kawasaki Berpeluang Cetak Sejarah di Asia

- Jumat, 29 November 2019 | 18:56 WIB
Pembalap Manual Tech KYT Kawasaki Team, Andy Muhammad Fadly. (dok. Kawasaki)
Pembalap Manual Tech KYT Kawasaki Team, Andy Muhammad Fadly. (dok. Kawasaki)

Asia Road Racing Championship (ARRC) 2019 sudah memasuki putaran final. Seri terakhir dihelat di Sirkuit Buriram, Thailand, 29 November-1 Desember 2019. 

Pertarungan sengit diyakini bakal tersaji di kelas Asia Production (AP) 250. Ada tiga pembalap Indonesia yang bakal bertarung untuk memperebutkan gelar juara. 

Salah satunya adalah Andy Muhammad Fadly, pembalap Manual Tech KYT Kawasaki Racing. Saat ini rider dengan nomor 108 itu menempati posisi kedua klasemen sementara pembalap dengan 176 poin.

Poinnya sama dengan sang pemuncak klasemen Irfan Ardiansyah, jagoan dari Astra Honda Racing Team.

Bos Manual Tech KYT Kawasaki Racing Ibnu Sambodo menilai peluang pembalapnya untuk jadi juara sangat besar. 

Dia juga tak mempermasalahkan regulasi yang mengharuskan motor AM Fadly dipotong 1000 RPM. Pasalnya, sang pesaing juga dikenai regulasi yang sama.

"Iya (optimistis) juara. Melihat dari hasil latihan tadi juga bagus," kata pria yang akrab disapa Pakde itu kepada Indozone, Jumat (29/11).

-
Pembalap Manual Tech KYT Kawasaki Team, Andy Muhammad Fadly. (dok. Kawasaki)

Jika mampu keluar sebagai juara, pembalap asal Sulawesi ini akan menciptakan momen bersejarah baginya dan Kawasaki di kancah Asia. Dia bisa menjadi pembalap pertama Kawasaki yang menjuarai ARRC 2019 kelas AP 250.

Namun, pesaing AM Fadly sebenarnya bukan hanya Irfan, tapi juga ada nama Awhin Sanjaya, pebalap Astra Honda Racing Team lainnya. Saat ini, Awhin menempati posisi ketiga dengan selisih 14 poin dari AM Fadly dan Irfan.

Tak seperti dua pesaingnya itu, Awhin hanya dikenai pemotongan 500 RPM pada balapan terakhir nanti. Ini tentu menguntungkan buat Awhin.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X