Timnas Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021, Menpora: Kita Tak Akan Tinggal Diam

- Kamis, 18 Maret 2021 | 15:32 WIB
Ilustrasi badminton. (Unsplash/@saif71)
Ilustrasi badminton. (Unsplash/@saif71)

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan bahwa tidak akan tinggal diam saat mengetahui tim Indonesia dipaksa mundur dari turnamen bulu tangkis All England 2021.

Zainudin mengatakan bahwa keputusan penarikan paksa tim Indonesia itu tidak adil. Karena menurutnya, pihak penyelenggara maupun BWF sebelumnya tidak pernah memberi tahu terkait kebijakan maupun aturan karantina yang diberlakukan oleh otoritas kesehatan Inggris.

“Saya mendorong PBSI untuk melakukan langkah-langkah mempertanyakan ke BWF supaya kita tidak diperlakukan seperti ini,” kata Zainudin dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Kamis (18/04) seperti dilansir Antara.

“Sebab kalau diam saja ketika kita anggap ada indikasi tidak fair, maka kita akan dianggap lemah dan diperlakukan sama ketika bertanding di event seperti ini,” kata dia menambahkan.

Kemudian, Zainudin mengatakan tak mempermasalahkan kebijakan pemerintah Inggris soal aturan karantina karena menurutnya setiap negara mempunyai cara yang berbeda-beda dalam penanganan pandemi COVID-19.

Hanya saja, ia menyayangkan sikap dari pihak BWF yang seolah tidak begitu mempedulikan nasib para atlet yang tengah berlaga di All England 2021. Ia juga menyinggung salah satu atlet luar negeri yang masih diizinkan tampil walaupun berada satu pesawat dengan tim Indonesia.

-

Menteri Pemuda dan Olahraga, Republik Indonesia Zainuddin Amali. (ANTARA/HO)

Menurut Zainudin, BWF seharusnya bisa menyikapi permasalahan secara objektif. Ia pun meminta kepada PBSI untuk terus mendesak federasi tertinggi bulu tangkis itu untuk memberikan alasan yang jelas terkait keputusan penarikan timnas dari turnamen tersebut.

Walaupun sudah didepak dari All England 2021, Indonesia terus memperjuangkan keadilan atas perlakuan yang mereka terima.

Rencananya, Menpora akan melakukan pertemuan virtual dengan Dubes RI untuk Inggris di London pada sore ini sembari terus melakukan klarifikasi ke berbagai pihak terkait kejadian ini.

Dengan bantuan dari KBRI di Inggris, Indonesia berusaha mendapat kepastian bahwa tidak ada diskriminasi ataupun unfair treatment kepada tim Merah Putih selama di All England 2021.

Bukan itu saja, KBRI juga akan mengupayakan kemungkinan bagi para pemain Indonesia untuk melanjutkan kompetisi di All England.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X