Kompetisi Bola basket Putri Akan Segera di Gelar

- Senin, 29 November 2021 | 16:49 WIB
Para pebasket wanita berfoto bersama (ANTARAFOTO)
Para pebasket wanita berfoto bersama (ANTARAFOTO)

Asa pebasket putri untuk kembali merasakan berkompetisi kembali muncul dengan adanya ajang GoBasket Women Pickup Games Tournament, rencananya bakal rutin terselenggara. 

Hal tersebut diumumkan CEO GoBasket.id Marcel Oehmke dalam keterangan resmi yang diperoleh antaranews pada Senin ini, ia mengaku prihatin dengan nasib pebasket putri yang vakum merasakan atmosfer kompetisi hampir dua tahun lamanya.

Baca juga: Eko Roni Saputra Dijagokan Masuk Lima Besar Flyweight, ONE Champhionship

"Padahal mereka tentunya membutuhkan jam terbang untuk meningkatkan kualitas," kata Marcel Oehmke.

Untuk itu, pihaknya pun menyelenggarakan turnamen GoBasket Women Pickup Games sebagai ajang pelepas dahaga setelah kompetisi bola basket putri sedang mati suri di Indonesia.

Terakhir, para srikandi basket Tanah Air mencicipi atmosfer pertandingan pada 2020 lalu.

Ketika itu, pebasket putri Indonesia masih bisa berkiprah di ajang Srikandi Cup. Sayang, hantaman pandemi COVID-19 membuat liga tersebut menyudahi perjalanannya. Setelah itu, tak ada lagi wadah bagi pebasket putri Merah Putih hingga detik ini. Karier pebasket putri Tanah Air pun mandek seiring nihilnya kompetisi.

GoBasket Women Pickup Games Tournament telah bergulir di Filari Court, Jakarta Selatan, Sabtu (27/11) lalu. Deretan pebasket berlabel tim nasional (timnas) putri turut ambil bagian.

Beberapa di antaranya adalah pebasket yang pernah turun dalam gelaran seperti Asian Games, SEA Games, hingga Pekan Olahraga Nasional (PON) seperti Valerie Fradela, Nadya Valdriyen, Stella Fabiola, Christie Rumambi, Regita Pramesti, Tiana, Fitria Majid.

Mereka tergabung dalam komunitas basket putri yang berasal dari wilayah Jabodetabek seperti Showtime, WJK Ballers Diversity, Vicious Bogor, Girls On Court, Braveheart, dan Girls Squad.

Apresiasi untuk turnamen ini datang dari legenda Timnas Basket Putri Indonesia, Lili Johan dan Susana Legawa. Apalagi kancah perbasketan putri di Indonesia kurang mendapatkan kesempatan bertanding lebih banyak, tak seperti kompetisi putra.

"Menurut saya ini menjadi angin segar buat basket putri, karena ajangnya sangat terbatas. Saya berharap ini bisa menjadi pemantik untuk pertandingan basket putri berikutnya," kata Lili Johan.

Artikel menarik lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X