Harapan Golf Indonesia itu Bernama Naraajie

- Senin, 2 September 2019 | 16:45 WIB
Naraajie kembali menghidupkan harapan golf Indonesia. (asiantour.com)
Naraajie kembali menghidupkan harapan golf Indonesia. (asiantour.com)

Publik golf Indonesia nyaris berpesta andai saja Naraajie Emerald Ramadhan Putra berhasil mempertahankan performa impresifnya pada hari terakhir penyelenggaraan Indonesia Open 2019.

Namun sayang, harapan itu sirna setelah performa Naraajie tidak seperti yang diharapkan. Beragam kesalahan yang berbuah bogey membuka jalan bagi Carballo untuk menyusulnya pada persaingan hole-hole terakhir.

"Bisa dibilang saya kehilangan konsentrasi di hole 13. Biasanya di hole 12, 13 itu saya merasa lelah sehingga performa biasanya agak menurun. Akhirnya saya drop dan kehilangan fokus di hole 13 itu. Saya berusaha keras untuk bermain lebih sabar dan kembali fokus hole demi hole, tapi ternyata sulit saya lakukan," kata Naraajie.

Namun ada pelajaran yang lebih berharga ketimbang menyesali kekalahan. Gelar juara memang gagal didapatkan, namun kini Naraajie justru lebih pede menatap kejuaraan lainnya pada tahun-tahun ke depan.

"Secara keseluruhan hasil ini memang sudah bagus karena saya bisa finish di 5 besar. Yang jelas pengalaman ini jadi pelajaran saya untuk menghadapi turnamen-turnamen amatir yang besar, seperti Asia-Pacific Amateur Championship atau SEA Games," kata Naraajie.

Dalam turnamen Indonesia Open 2019 kali ini tidak hanya Naraajie yang menjadi sorotan, ada pula Rory Hie yang menjadi pegolf pro Indonesia dengan raihan tertinggi di peringkat T22 dengan skor 281 atau 7 di bawah par.

Begitu juga dengan Danny Masrin yang selesai di T29 dengan skor 282 atau 6 dibawah par. Joshua Andrew Wirawan di T68 dan Kevin Caesario Akbar di T71.

Pencapaian para pegolf Indonesia pada tahun ini memang sangat baik, hal itu membuat publik golf Indonesia kembali bisa menaruh harapan mengenai kebangkitan golf Indonesia pada masa yang akan datang.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X