Ada dua nama atlet asal Italia yang sepertinya menolak untuk menyerah kepada usia.
Setidaknya istilah itu benar benar dilakoni oleh Valentino Rossi dan Gianluigi Buffon.
Bagi mereka, usia hanyalah sekumpulan angka yang tidak memiliki keterikatan dengan loyalitas dan prestasi di dunia olahraga.
Valentino Rossi yang sudah membalap sejak tahun 1996, menolak untuk pensiun kendati usianya sudah memasuki 40 tahun.
"Memang benar bahwa saya sudah tua, tetapi masalahnya adalah bahwa tahun lalu saya juga sudah tua. Lima tahun yang lalu saya sudah tua," ujar Valentino Rossi dilansir dari Autosport.
Banyak publik yang mempertanyakan kemampuan membalap Rossi yang musim ini tak kunjung membaik.
Ia justru menganggap bukan usia yang menghambatnya berprestasi, melainkan tunggangannya (motor) yang kerap memberinya masalah ketika membalap.
Valentino Rossi menjawab kritikan dengan mencontohkan Gianluigi Buffon yang kembali ke klub lamanya, Juventus.
Menurutnya, Buffon masih tetap akan bermain kendati tak menjadi pilihan utama lagi, karena Buffon mencintai sepakbola.
"Buffon jelas harus terus bermain, jika memang masih menginginkannya," kata Rossi kepada La Gazetta dello Sports.
Kecintaan Valentino Rossi dan Gianluigi Buffon kepada olahraga yang mereka tekuni selama 20 tahun lebih, tentu menjadi salah satu alasan mereka tetap bertahan ditengah gempuran atlet muda yang mengincar prestasi mereka.
