Batal Ikut Australia Open 2022 Usai Visa Dicabut, Novak Djokovic Terancam Dideportasi

- Jumat, 14 Januari 2022 | 17:15 WIB
Petenis Novak Djokovic. (REUTERS/Loren Elliott)
Petenis Novak Djokovic. (REUTERS/Loren Elliott)

Pemerintah Australia secara resmi mencabut visa Novak Djokovic untuk yang kedua kalinya. Akibat hal ini, petenis asal Serbia itu batal bertarung di Australia Open 2022.

Pada Jumat (14/1/2022) ini, Menteri Imigrasi Australia, Alex Hawke menggunakan wewenangnya untuk membatalkan visa Djokovic. Selain batal bertarung di Australia Open 2022, petenis nomor satu dunia itu kemungkinan akan dideportasi.

"Hari ini saya menggunakan kekuasaan saya berdasarkan pasal 133C(3) Undang-Undang Migrasi untuk membatalkan visa yang dipegang oleh Tuan Novak Djokovic dengan alasan kesehatan dan ketertiban, atas dasar kepentingan umum untuk melakukannya," kata Hawke.

"Dalam membuat keputusan ini, saya dengan hati-hati mempertimbangkan informasi yang diberikan kepada saya oleh Departemen Dalam Negeri, Pasukan Perbatasan Australia, dan Tuan Djokovic. Pemerintah Morrison berkomitmen kuat untuk melindungi perbatasan Australia, khususnya terkait dengan pandemi Covid-19," tambahnya.

Keputusan ini membuat Djokovic secara efektif dilarang memasuki kembali Australia selama tiga tahun, kecuali ada hal mendesak seperti alasan kepentingan nasional Australia.

 

Baca Juga: Atlet Rugby Inggris Ditangkap atas Tuduhan Pemerkosaan Remaja

 

Djokovic tak akan ditahan oleh pihak imigrasi, tapi ia cukup menjalani wawancara dengan pejabat imigrasi pada hari Sabtu (15/1/2022). Setelah wawancara selesai, ia bisa meninggalkan Australia atau mengajukan banding atas keputusan tersebut.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X