Petarung MMA Amerika, Dustin Poirier mengakui bahwa kekuatan pukulan Conor McGregor membuatnya menjadi musuh paling berbahaya di ring.
Poirier, mantan juara kelas ringan interim menderita kekalahan KO ronde pertama yang brutal dari petarung Irlandia, McGregor 7 tahun lalu di UFC 178 di Las Vegas.
Kekalahan dari McGregor mengakhiri harapan Poirier untuk memperebutkan gelar kelas bulu dan membuat petinju Amerika itu mempertimbangkan kembali masa depannya di olahraga tersebut.
Namun, awal tahun ini, McGregor kalah di babak kedua pertandingan ulang mereka dan mengalami patah kaki.
Baca Juga: Tragis! Petarung MMA Justin Thornton Meninggal Usai KO di Detik 19
Namun, terlepas dari rekor kemenangannya melawan pemain berusia 33 tahun itu, Poirier tidak meragukan kekuatan pukulan McGregor.
"Conor McGregor (mengeluarkan pukulan terberat), tidak diragukan lagi," kata Poirier dikutip dari Sun Sport.
Bahkan, Poirier menyebut The Notorious (julukan McGregor) sebagai 'individu khusus'.
“Sebagai pemukul terbesar yang pernah saya lawan? Ya, dia adalah individu yang spesial tentunya," tambahnya.
“Melawannya pada tahun 2014, kalah, dan itu adalah miliknya, Anda tahu ketika lintasannya hanya langit adalah batasnya."