Jake Paul telah menetapkan rencana 5 tahun ke depan untuk karir tinjunya.
YouTuber yang beralih menjadi petinju itu berharap karirnya akan berujung pada pertarungan besar dengan juara dunia kelas ganda selevel Canelo Alvarez.
Sementara Alvarez adalah 56-1-2 yang memegang kemenangan atas juara dunia seperti Billy Joe Saunders, Callum Smith, Gennadiy Golovkin dan Shane Mosely selama bertahun-tahun, Paul hanya 3-0 dan belum melawan siapa pun yang telah bertinju secara profesional.
Kendati begitu, dia yakin bisa mencapai level itu nanti meski terbilang terlambat terjun ke dunia tinju yakni pada usia 20.
Lawannya yang paling berpengalaman di ring tinju adalah lawan debut profesionalnya, YouTuber AnEsonGib yang telah berkompetisi dalam 2 pertandingan tinju kerah putih.
Jake akan menghadapi duel terbesarnya hingga saat ini pada 28 Agustus dengan mantan juara kelas welter UFC Tyron Woodley.
"Saya hanya ingin terus menjadi petinju paling mengganggu dalam sejarah olahraga ini," kata Paul kepada TMZ Sports.
"Itu berarti mengambil ini berdasarkan pertarungan demi pertarungan dan terus menjadi lebih besar dan menghadapi lawan yang semakin serius."
"Jika Anda memberi tahu saya di mana saya akan berada tiga tahun lalu, saya tidak akan mempercayai Anda, jadi saya bahkan tidak ingin memikirkan, atau 'menutup' diri saya sendiri, dengan kemungkinan."
"Saya berpikiran terbuka dan saya pikir segala sesuatu mungkin terjadi - saya pikir saya bisa bertarung melawan Canelo Alvarez untuk memperebutkan sabuk juara WBC atau WBO. Mengapa tidak, sayang?"
Paul memahami bahwa menghadapi seorang petarung yang saat ini sedang bersaing di puncak hakiki olahraga dan ingin menjadi juara yang tak terbantahkan, adalah tujuan yang mulia, dan cara yang bagus untuk beranjak dari levelnya saat ini.
Tetapi dia percaya bahwa jika dia dapat mempertahankan intensitas etos kerjanya yang telah membawanya ke 3 kemenangan profesional dan pertarungan dengan Woodley, bahwa suatu hari dia bisa berada di liga yang sama dengan petinju top dunia.
"Banyak orang takut untuk mencoba, mereka takut untuk bangkit dari tempat duduk mereka, mereka takut melakukan sesuatu yang berbeda - tetapi itu mereka, itu bukan saya," tambahnya.
"Saya tahu saya dapat mencapai apa pun yang saya inginkan, dan itulah mengapa ada perbedaan antara orang sukses dan tidak sukses di dunia ini."
