Wakil Indonesia Babak Belur di French Open 2022, PBSI: Masalah Mental

- Selasa, 1 November 2022 | 08:50 WIB
Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya saat tampil di French Open 2022 (PBSI)
Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya saat tampil di French Open 2022 (PBSI)

Hasil mengecewakan didapat banyak wakil Indonesia kala bertanding di French Open 2022 pekan lalu. Menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, banyaknya pemain Indonesia yang tumbang di turnamen tersebut karena masalah mental.

Indonesia hanya punya satu wakil di semifinal French Open 2022, yakni Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati. Sedangkan nama-nama besar seperti Anthony Sinisuka Ginting, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan justru gugur di babak pertama.

Menurut Rionny, performa para pemain Indonesia di French Open 2022 sebetulnya sudah cukup oke. Sayangnya, mereka sering hilang fokus di poin-poin kritis. Salah satunya terjadi di pertandingan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat melawan Ben Lane/Sean Vendy.

"Performa mereka secara keseluruhan cukup baik, karena para pemain sebetulnya bisa selalu unggul dalam pengumpulan angka,”  kata Rionny dalam keterangan resmi PBSI.

-
Fajar Alfian dan Rian Ardianto saat bertanding di French Open 2022 (PBSI)

 

Baca Juga: Tersingkir di Babak Pertama French Open 2022, Marcus/Kevin: Gak Dapet Feel-nya

“Cuma kendalanya mereka kendur di poin-poin akhir di gim penentuan. Ini dikarenakan faktor nonteknis, yaitu persoalan mental," lanjutnya.

Untuk mengatasi persoalan ini, Rionny pun mengajak para pemain serta pelatih untuk duduk bersama dan menonton ulang pertandingan. Diharapkan evaluasi ini bisa membuat permainan wakil Indonesia lebih baik lagi ke depannya.

Baca Juga: Tontowi Ahmad Sayangkan Regenerasi Ganda Campuran Indonesia Gak Berjalan Mulus

"Kami mengajak duduk bersama dengan pelatih dan atlet untuk bersama-sama melihat dan menonton video rekaman pertandingan. Ini untuk menganalisis kelemahan dan kelebihan diri sendiri dan lawan,” sebutnya.

“Selain itu berusaha mencari dan memberikan solusi terbaik kepada atlet di masing-masing sektor, baik secara mental maupun teknik," pungkas Rionny Mainaky.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X