Seorang petenis muda Prancis, Michael Kouame menampar lawannya usai kalah dalam kompetisi yang diadakan di Ghana pekan ini.
Kouame adalah unggulan teratas yang mengikuti kompetisi junior ITF yang diadakan di Accra, Ghana. Namun, petenis berusia 15 tahun itu secara mengejutkan dikalahkan petenis tuan rumah, Raphael Nii Ankrah di babak pertama.
Seperti kebiasaan atlet di akhir pertandingan tenis, kedua pemain mendekat ke net untuk berjabat tangan. Namun, Kouame tampaknya tidak senang dengan kekalahan 2-6, 7-6, 6-7 yang dideritanya sehingga melampiaskan rasa frustrasinya pada Ankrah.
Baca Juga: Persiapan SEA Games Vietnam, Tim Atletik Indonesia tetap Puasa
Number 1 seeded player Michael Kouame from France ???????? slaps Raphael Nii Ankrah ???????? after losing in the ongoing TGF ITF jnrs world tour at the Accra sports stadium pic.twitter.com/pj4WjfifXZ
— KENNETH KWESI GIBSON ???? (@Kwesi_Gibson) April 4, 2022
Dalam rekaman video yang dibagikan akun Twitter @Kwei_Gibson, Selasa (5/4/2022), saat keduanya sudah berjabat tangan, Kouame langsung menampar Ankrah dengan tangan kirinya.
Kouame diperkirakan akan dikenai sanksi oleh ITF dan telah didiskualifikasi dari nomor tenis tunggal putra di turnamen tersebut. Roger Crawford, direktur turnamen untuk acara ITF Junior di Accra turut mengecam aksi tak terpuji itu.
"Tidak diragukan lagi ini adalah insiden terburuk yang pernah saya saksikan di lapangan tenis dalam seluruh permainan saya, kepelatihan, dan sekarang karier admin/pengawas saya," ungkap Roger dikutip dari Daily Star.
