Nama mantan bintang NBA asal klub Dallas Mavericks, Dirk Nowitzki dijadikan sebagai nama jalan di dekat American Airlines Center, stadion yang menjadi markas Dallas Mavericks, Dallas, Texas, Amerika Serikat.
Dilansir Reuters, Kamis (31/10), jalan yang menggunakan nama Dirk Nowitzki terletak di Blok 2900-3000, menggantikan nama Olive Street. Penggantian nama jalan ini merupakan penghormatan atas jasanya selama membela Dallas Mavericks.
"Ini agak surealis. Dari tahun pertamaku, kota itu mungkin tidak akan menamai namaku (untuk jalan)," kata Nowitzki dalam penobatan perubahan nama jalan tersebut yang dihadiri oleh pemilik Dallas Mavericks Mark Cuban, Rabu (30/10) waktu Amerika Serikat.
Nama jalan yang dipilih adalah Nowitzki, diambil dari nama belakang Nowitzki. Alasannya, ia memilih untuk menggunakan nama keluarganya yang ia wakilkan untuk menjadi nama jalan. Proses perubahan nama ini dihadiri oleh pelatih Dallas Mavericks Rick Carlisle, serta mantan pelatih Avery Johnson dan Don Nelson.
"Ini (penghargaan) nama jalan, sedikit lebih besar dari basket. Ini tentang hubunganku dengan kota. Ada banyak cinta yang saya terima dari masyarakat kota ini," kata pria asal Jerman yang kini berusia 41 tahun ini.
Memulai karir NBA-nya pada usia 20 tahun di musim NBA 1998-199, Dirk mampu bertahan selama 21 musim dan hanya membela Dallas Mavericks, sebelum akhirnya pensiun pada musim 2018-2019. Ini menjadikan ia sebagai satu-satunya pemain basket dalam sejarah NBA yang loyal membela satu klub lebih 20 musim.
Calon penghuni NBA Hall of Fame ini tercatat 14 kali masuk Tim NBA All-Star. Pada musim 2006-2007, ia menyabet gelar MVP alias pemain terbaik musim itu. Di musim 2010-2011, Dirk membawa Dallas Mavericks menjadi juara NBA setelah mengalahkan Miami Heat 4-2 di putaran final.
Tak hanya itu, Dirk Nowitzki juga menjadi salah satu dari delapan pemain NBA dalam sejarah yang mampu mencetak angka di atas 30.000. Tepat, Dirk berhasil mencetak 31.560 angka selama karirnya membela Dallas Mavericks.
