Conor McGregor hampir terlihat seperti petarung yang sama sekali berbeda dari pria yang pertama kali menghiasi kandang UFC. Pria asal Irlandia ini memulai profesinya dalam promosi MMA utama sebagai kelas bulu dan berjuang untuk membuat batas 145lb.
Saat dia mengambil alih Jose Aldo untuk gelar pada 2015, kekhawatiran muncul tentang apa yang dia lakukan dengan tubuhnya. Penurunan berat badan yang ekstrem jelas berdampak dan KO McGregor yang menakjubkan selama 13 detik membuktikan penampilan terakhirnya di divisi tersebut.
Dilansir dari Mirror, Sabtu (23/1/2021), dia sejak itu memiliki dua pertarungan di kelas ringan dan tiga di kelas welter dan kembali ke divisi 155lb malam ini melawan Dustin Poirier.
McGregor membebani berat kejuaraan kemarin sementara Poirier puas dengan bobot 156lb, lebih dari enam tahun setelah pertarungan pertama mereka berakhir dengan penghentian awal untuk Dubliner.
Baca juga: Pamer Kapal Pesiar Mewah, Kehadiran Conor McGregor Terlalu Curi Perhatian di Abu Dhabi
Sementara itu, mantan penantang gelar UFC dan analis, Dan Hardy mengatakan kepada Mirror Fighting bahwa ada prediksi kalau McGregor akan tampil dalam kondisi yang lebih baik.
"Saya pikir dia terlihat dalam kondisi yang lebih baik sekarang daripada saat dia melawan Cowboy (Cerrone)," kata Hardy.
Dia menurunkan berat badannya ke batas 155lb tapi massa otot yang dia peroleh pada waktu itu tetap bersamanya yang berarti dia harus kehilangan sebagian lemak tubuh dan saya pikir dia terlihat lebih ramping dan lebih kuat.
Seperti yang diketahui, McGregor membuat namanya di dunia MMA di kelas bulu dan kelas ringan saat ia memenangkan kedua gelar dalam promosi Cage Warriors.
