Jose Mourinho memamerkan tato terbaru yang dibuat untuk mengenang kemenangan bersejarahnya bersama AS Roma pada musim lalu.
Giallorossi—julukan AS Roma—mengalahkan Feyenoord dengan skor 1-0 di final Liga Konferensi edisi perdana. Itu artinya, Mourinho menjadi satu-satu pelatih yang telah berhasil memenangkan semua tiga kompetisi di Eropa.
Mourinho membuktikan dirinya sebagai spesialis turnamen Eropa ketika ia memenangkan Piala Eropa dan Liga Champions saat menukangi FC Porto.
Ia kemudian pindah ke Chelsea, di mana dia mendominasi sepak bola Inggris. Hanya saja, dia gagal membawa piala turnamen Eropa ke Stamford Bridge.
Baca juga: Sukses Juarai Singapore Open 2022, Erick Thohir Sampaikan Selamat kepada Apriyani/Fadia
Namun, setelah pindah ke Inter Milan, ia dengan cepat mengubah mereka menjadi juara Liga Champions dengan mengalahkan Bayern Munchen di final 2010.
Pelatih asal Portugal itu melanjutkan petualangannya bersama Real Madrid. Saat di Spanyol, Mourinho gagal mempersembahkan Los Blancos juara kompetisi Eropa.
Akan tetapi, saat pindah ke Manchester United, pelatih berjuluk The Special One tersebut, mampu memberikan gelar juara Liga Eropa kepada Setan Merah di musim 2016/2017.
Prestasi yang gemilang itu diabadikan Mourinho dalam bentuk tato di lengan kanannnya. Trofi Liga Champions, Liga Eropa dan Liga Konferensi kini abadi tubuh pelatih berusia 59 tahun tersebut.
"Ini adalah tato saya," posting Mourinho di Instagram pada unggahan desain tatonya
“Kegembiraan orang-orang Romawi membuat saya melakukannya. Kemudian saya memikirkan sesuatu yang spesial, sesuatu yang akan menghormati semua klub tempat saya memenangkan kompetisi Eropa. Pada saat yang sama, saya menginginkan tato yang unik, yang sejauh ini hanya saya yang bisa memilikinya, tulisnya lagi.
“Alberto menunjukkan kepada saya beberapa proposal, saya hanya mengubah beberapa detail. Ini tatoku,” tambah Mou.
Mourinho juga memposting tato terbarunya yang memperlihatkan trofi Liga Champions, Liga Eropa dan Liga Konferensi. Cuma Mou yang punya bos!
