Bek sayap Barcelona, Jordi Alba membantah tuduhan bahwa penolakannya untuk menerima pemotongan gaji mengakibatkan keluarnya Lionel Messi dari klub musim panas ini.
Alba diketahui sebagai salah satu dari 4 kapten tim Blaugrana bersama Messi, Sergio Busquets dan Gerard Pique serta termasuk pemain senior.
Namun, krisis finansial di Barca memaksa klub berdiskusi dengan pemain-pemain seniornya untuk melakukan pemotongan gaji belakangan ini.
Keputusan Pique untuk menyetujui pemotongan gaji memungkinkan klub untuk mendaftarkan pemain baru Eric Garcia dan Memphis Depay untuk kompetisi La Liga.
Sementara itu, pemain senior lain seperti Alba dilaporkan masih belum menyetujui pemotongan gaji, tetapi dia menolah tudingan jika hal itu berperan dalam perpisahan Messi dengan Barcelona.
Seperti diketahui kapten Argentina itu hengkang dari Barca karena gagal mencapai kesepakatan kontrak baru akibat masalah Financial Fair Play dari La Liga.
"Selain menjadi yang terbaik, Leo adalah orang yang paling mengerti saya, jadi bayangkan upaya yang akan saya lakukan agar dia tetap tinggal," kata Alba kepada wartawan usai kemenangan atas Real Sociedad di musim baru La Liga.
“Pembicaraan pemotongan gaji yang mengarah ke kepergiannya? Itu tidak benar. Urusan Messi terpisah dari kapten, antara klub dan dia."
"Saya tidak bisa mengendalikan semua yang dikatakan, tetapi saya telah ada. Tidak ada yang mengejutkan saya. Jika 10 dari 10 artikel berita tentang Jordi Alba negatif, wajar jika orang berpikir buruk. Saya tidak tahan diragukan."
"Ketika klub berbicara dengan saya, saya bersedia. Saya dari sini, menghabiskan seluruh hidup saya di Barcelona . Bahwa komitmen saya dipertanyakan sangat menyakitkan saya. Karena presiden belum berbicara secara khusus tentang ini, saya kira dia akan berbicara dan dia akan mengatakan yang sebenarnya."
