Dari Pesepakbola Top ke Supir Taksi, Nasib Hakan Sukur Kini

- Selasa, 14 Januari 2020 | 21:44 WIB
(photo/REUTERS/Fatih Saribas)
(photo/REUTERS/Fatih Saribas)

Striker legendaris Turki sekaligus mantan pemain Inter Milan Hakan Sukur, kini menjadi supir taksi online  dan penjual buku di Amerika Serikat. Hakan Sukur menyebut nasibnya berubah karena politik.

Hakan Sukur pindah ke Amerika Serikat karena menentang Presiden Recep Erdogan. Dia mengaku hidupnya menjadi berantakan karena intervensi dari pemerintah Turki.

Ayahnya terpaksa mendekam di penjara, dan semua propertinya disita oleh pemerintah. Tak hanya itu, istri dan anaknya mendapat perlakuan tak menyenangkan.

"Saya mengendarai mobil untuk Uber dan saya juga menjual buku. Saya mulai bekerja sekarang. Setiap orang yang memiliki koneksi dengan saya memiliki masalah keuangan. Saya tidak punya apa-apa lagi. Saya memiliki puluhan juta dolar properti di Turki, tapi semuanya disita," ujar Sukur seperti dinukil The Sun, Selasa 14 Januari 2020.

"Erdogan telah mengambil segalanya dari saya: hak kebebasan saya, hak saya untuk mengekspresikan diri, dan hak saya untuk bekerja. Butik istri saya, dilempari batu. Anak-anak saya dilecehkan, dan ayah saya dijebloskan ke penjara," sambungnya.

Dia menegaskan dirinya tidak membenci Turki. Hakan Sukur mencintai negara Turki, namun dia membenci pemerintahan Turki.

"Saya adalah musuh pemerintah, bukan negara, dan bukan negara Turki. Saya suka bendera kami, negara kami," kata Sukur.

"Saya adalah musuh politik yang salah dan sikap yang bertujuan untuk melepaskan diri dari Barat," pungkasnya.

Hakan Sukur merupakan pesepakbola top milik Turki di masanya. Dia pernah bermain untuk klub besar Eropa seperti Inter Milan, Torino, Parma, dan Galatasaray.

Dia sempat dikontrak oleh Blackburn Rovers, namun kariernya terhenti usai kakinya patah.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Bayar Uang Jaminan, Dani Alves Bebas dari Penjara

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:43 WIB
X