Legenda Manchester City, Yaya Toure mengatakan alasan sebenarnya lawan sulit merebut bola dari Eden Hazard bukan karena kakinya yang cepat melainkan bokongnya yang besar.
Toure bahkan terkagum-kagum bagaimana kapten Belgia itu menggunakan bokongnya untuk memblokir pemain bertahan yang mencoba menjegalnya.
Sebelumnya, berat badan Hazard telah menjadi topik perdebatan sejak ia bergabung dengan Real Madrid di mana seorang jurnalis Spanyol menyebutnya gendut pada bulan Maret lalu.
Ternyata, pemain berusia 30 tahun itu mengaku berat badannya naik 5 kilogram dari yang diperkirakan saat melapor untuk latihan pramusim di ibu kota Spanyol.
Meski begitu, Toure justru menganggap bokong Hazard adalah aset terbesarnya yang membuat lawan sulit merebut bola jika sudah dikuasainya.
"Ini hampir menjadi lelucon seberapa besar pantatnya, tetapi sangat penting untuk bagaimana dia bermain sepak bola," ungkap pemain asal Pantai Gading itu kepada The Athletic.
“Hazard sangat berbahaya sehingga ketika bola datang kepadanya, dia mungkin memiliki waktu kurang dari 5 detik sebelum lawan menyerangnya, saya tahu itu dari waktu saya di City."
"Saat bola tiba di Hazard, dia sudah bisa merasakan lawan datang ke arahnya, jadi dia menunggu sampai saat-saat terakhir dan menggunakan pantatnya untuk memblokir mereka."
"Itu mendorong lawan menjauh, hampir seperti pukulan, dan kemudian, ketika dia membuka ruang antara dia dan bek, dia akan menjauh dan memulai serangan."
“Pemain sayap lainnya menggunakan pantat mereka dengan cara ini, seperti Antoine Griezmann untuk Prancis, dan Anda mungkin melihat Luis Suarez dan Sergio Aguero menggunakan ini di Copa America, tetapi tidak ada yang lebih baik dari Eden Hazard."
"Cara dia bisa mengontrol bola setelah menggunakan pantatnya, cara dia menggunakan pantatnya dan tubuhnya serta pinggulnya untuk melindungi bola saat pemain bertahan berlari ke arahnya, cara dia bisa berbelok ke segala arah setelah tumbukan... luar biasa."
