Pemain Juventus, Paulo Dybala masih menjalani pemulihan setelah terjangkit virus Corona pada Maret lalu. Namun pemain asal Argentina ini mengaku tak sabar bermain lagi dan mencetak gol.
Dybala dan kekasihnya, Oriana Sabatini terjangkit virus Corona pada 21 Maret lalu. Dybala menjadi pemain ketiga Juventus yang terjangkit setelah Daniele Rugani dan Blaise Matuidi.
El Chiringuito melaporkan, Dybala telah empat kali menjalani tes selama enam pekan. Namun tes terakhir hasilnya masih saja positif sehingga Dybala mungkin membutuhkan perawatan yang lebih intensif.
Di sisi lain, Dua pemain Juventus, Daniele Rugani dan Blaise Matuidi telah sembuh dari virus Corona. Kabar ini diketahui usai keduanya melakukan pemeriksaan ulang dengan tes diagnostik untuk virus Corona pada 16 April lalu.
Walau demikian, kondisi Dybala perlahan mulai membaik. Dia pun rajin berlatih di rumah untuk menjaga fisiknya.
Hanya saja, berlatih tanpa kejelasan kapan kompetisi bergulir kembali membuatnya resah. Rupanya ia sudah rindu bermain di lapangan hijau dan mencetak gol lagi.
"Sejujurnya, saya tak pernah menyangka saya akan benar-benar kangen berlatih dan bermain sepakbola," ujar Dybala dalam diskusi instagram live-nya bersama penyanyi ternama Brasil, Anitta.
"Saya butuh latihan, melihat rekan setim dan teman-teman saya, setidaknya menyentuh bola karena latihan di rumah rasanya tidak sama. Saya perlu memakai sepatu saya lagi, berlari, mencetak gol. Saya selalu bilang, saat kamu antusias, segalanya akan terasa dua kali lebih penting," sambungnya.
"Sudah lama saya tak berlatih bersama tim. Kami tak tahu kapan kami bisa kembali berlatih. Rasanya tidak sama dengan saat liburan, di mana kamu tahu berapa lama kamu akan beristirahat. Yang saya tahu, sekarang saya hanya perlu relaks dan tetap menjaga kondisi, tak ada yang lebih penting dari itu saat ini," lanjut pemain berjuluk La Joya itu.
