Klub asal Jerman Borussia Dortmund batal melakukan kunjungan mereka ke Indonesia. Adapun keputusan tersebut diambil oleh Dortmund tidak terlepas dari kondisi kurang kondusifnya sepak bola Indonesia pasca terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Sejatinya Dortmund akan menghadapi Persib Bandung dan Persebaya Surabaya pada bulan November. Di mana pertandingan tersebut berbentuk trofeo dan semua tim bakal saling berhadapan.
Akan tetapi tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang dan mengakibatkan 135 orang meninggal dunia dan mengakibatkan petandingan sepak bola di Indonesia tak bisa diselenggarakan. Sebagai gantinya, Die Borussien--julukan Borussia Dortmund--akan bertandingan dengan klub asal Malaysia yakni Johor Darul Ta'zim (JDT) FC pada tanggal 28 November mendatang.
"BVB akan bermain melawan Johor Darul Ta'zim FC di Malaysia pada tanggal 28 November," begitu keterangan resmi dari laman resmi Dortmund dilihat Indozone, Senin (31/10/2022).
Baca Juga: Sambangi Indonesia, Borussia Dortmund Bakal Jajal Persib dan Persebaya
Tak hanya melawan JDT, Dortmund juga bakal bertanding melawan Lion City Sailors yang merupakan klub dari Singapura. Pertandingan tersebut dilangsungkan pada tanggal 24 November.
Usai melakukan pertandingan di Singapura dan Malaysia, Dortumund mengakhiri tournya dengan melangsungkan pertandingan melawan tim nasional Vietnam yang berlangsung di Hanoi, tanggal 30 November.
"BVB juga akan menjaga hubungan dekat dengan para penggemar dan klub penggemar di Indonesia," katanya.
Baca Juga: CEO Dortmund: Saya Suka Ronaldo, tapi Kami Tak Ada Kontak
Sebelumnya diwartakan, Raksasa Liga Jerman Borussia Dortmund mengumumkan akan menjalani tur ke kawasan Asia Tenggara. Ya, Dortmund bakal menyambangi ke Singapura, Vietnam dan Indonesia pada akhir November mendatang.
Dortmund akan menjalani tur tersebut bersamaan dengan gelaran Piala Dunia 2022 Qatar, sehingga diperkirakan beberapa pemain utama mereka tidak akan ambil bagian. Direktur Olahraga Borussia Dortmund Sebastian Kehl mengatakan jeda kompetisi akibat Piala Dunia merupakan gangguan yang unik, karena pertama kali dilakukan.
"Penting juga bagi kami untuk menggunakan minggu-minggu ini sebaik mungkin bagi para pemain yang tidak ambil bagian di Piala Dunia. Itu juga termasuk pemain dari U23 dan U19 kami, yang ingin kami perkenalkan ke skuad senior di level tinggi," ujar Kehl, seperti disadur dari laman resmi klub, Rabu (14/9/2022).
