Manchester City menuntut penggemar Liverpool atas dugaan meludahi staf ruang belakang Pep Guardiola dalam pertandingan yang berakhir imbang 2-2 di Anfield, Minggu (3/10/2021).
Insiden itu diyakini terjadi di Main Stand, di mana ruang istirahat berada, saat Guardiola dan rekan-rekannya merayakan gol penyeimbang dari Phil Foden.
Seperti dilansir Liverpool Echo, The Reds telah menerima keluhan City dan langsung meluncurkan penyelidikan atas insiden tersebut.
Kini, Liverpool akan mempelajari rekaman CCTV untuk mencoba mengidentifikasi penggemar yang melakukan tindakan tidak terpuji itu.
Pelatih City, Guardiola pun angkat bicara mengenai insiden tersebut. Dia yakin Liverpool akan mengambil tindakan tegas.
“Saya cukup yakin Liverpool FC akan mengambil tindakan untuk orang ini. Liverpool lebih besar dari orang ini. Liverpool dalam sejarahnya membantu membuat olahraga menjadi lebih baik," kata pelatih berkepala plontos itu dalam wawancara pasca pertandingan.
Mantan pelatih Barcelona itu dapat memaklumi emosi penggemar mengingat pertandingan berlangsung sengit tapi dia berharap Liverpool bisa membuat keputusan tepat terkait insiden itu.
Baca Juga: Kisah Kevin De Bruyne Sukses Persunting Model Cantik Michele, Berawal dari Twitter
"Selalu ada orang yang akan melakukan itu. Di setiap klub ada orang seperti ini. Beberapa tidak bisa mengendalikan emosi mereka. Saya cukup yakin Liverpool FC akan mengatasinya."
Lebih lanjut lagi, Guardiola berbicara mengenai permainan kedua tim papan atas Liga Premier itu di Anfield.
"Permainan yang luar biasa. Itulah alasan tahun-tahun terakhir Man City dan Liverpool selalu ada karena kami mencoba bermain dengan cara ini," sambungnya.
"Sayangnya kami tidak bisa menang, tetapi kami tidak kalah. Itu sebabnya Liga Premier adalah yang terbaik (yang bisa berjalan dengan cara apa pun). Begitulah hasilnya, itu hebat," imbuhnya.
The Reds sempat 2 kali memimpin melalui gol Sadio Mane dan Mohamed Salah sebelum City juga 2 kali menyamai kedudukan berkat Phil Foden dan Kevin De Bruyne.
Dengan demikian, Liverpool gagal kembali ke puncak klasemen usai disalip Chelsea. The Reds menempati peringkat kedua dengan poin 15, sedangkan City di posisi ketiga dengan poin 14.
