Menpora Tinjau Langsung Penerapan Prokes Sepak Bola Putra PON XX Papua

- Minggu, 10 Oktober 2021 | 18:09 WIB
Kapolri Jenderal Pol Sigit Prabowo didampingi Menpora Zainudin Amali dan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri saat melihat penerepan prokes terkait COVID-19 disejumlah venue di Jayapura. (ANTARA/HO/Humas Polda Papua)
Kapolri Jenderal Pol Sigit Prabowo didampingi Menpora Zainudin Amali dan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri saat melihat penerepan prokes terkait COVID-19 disejumlah venue di Jayapura. (ANTARA/HO/Humas Polda Papua)

Pada Minggu (10/10) Menpora Zainudin Amali meninjau langsung penerapan protokol kesehatan (prokes) dalam penyelenggaraan pertandingan sepak bola putra Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di Stadion Mandala, Kota Jayapura.

Menpora turut menyaksikan pertandingan babak enam besar Grup D antara tuan rumah Papua menghadapi Sumatera Utara (Sumut) didampingi Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi dan Ketua Harian PB PON Yunus Wonda.

Menpora mengapresiasi upaya panitia pertandingan yang konsisten mengimbau penonton untuk tetap menaati prokes.

"Saya harapkan pelaksanaan PON ini walaupun terlihat ramai dan meriah, tetapi Ketua Harian PB PON ini memastikan semuanya terkendali dan sesuai dengan perencanaan," kata Menpora dikutip dari ANTARA.

Baca juga: Putu Ayu Sebut Siapapun Bisa Jadi Influencer Untuk Promosikan Produk Lokal

"Tadi kan kita semua turut mendengar bagaimana panitia secara reguler mengimbau penonton agar tetap memakai masker, jaga jarak, jaga keamanan dirinya dan secara disiplin tetap melaksanakan prokes," ujarnya menambahkan.

Pada pertandingan Papua vs Sumut, tribun barat dan timur Stadion Mandala tampak menerapkan praktik jaga jarak yang konsisten sementara tribun selatan dan utara sedikit lebih padat, mengingat tribun-tribun belakang gawang tersebut tidak memiliki kursi terpisah (single seat).

Menpora juga berharap seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pertandingan tetap konsisten dan bijak, mengingat sepak bola jadi salah satu olahraga yang menangguk antusiasme tinggi di kalangan masyarakat Papua.

"Kita harus bijak, harus atur supaya tidak muncul kericuhan di antara suporter, agar semua tetap enak menontonnya," kata Menpora.

Selain itu, Menpora yakin melalui ajang PON akan lahir talenta-talenta sepak bola masa depan Indonesia.

"Saya optimistis ya, ada beberapa yang sudah dipantau sama Pak Sekjen PSSI sejak pertandingan awal. Mudah-mudahan dari hasil PON ini ada talenta yang bisa kita bawa," katanya.

"Tentu saja, sebelum ke tim nasional kan ada jenjang masuk klub dulu, ini kan usia 23, kalau sudah profesional dan masuk liga usia berapa saja ada, bahkan pemain asing, jadi tentu atmosfernya berbeda," tutup Menpora.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X