Kapten Manchester United, Harry Maguire, kerap menjadi sorotan karena performa buruknya di pertandingan. Namun, siapa sangka kalau mantan pemain MU, Marcos Rojo, pernah ngamuk ke Ole Gunnar Solskjaer karena mantan pelatih Setan Merah itu selalu memainkan Maguire.
Maguire bergabung dengan MU pada musim panas 2019 setelah ditebus dengan mahar fantastis, 87 juta euro dari Leicester City. Kehadiran Maguire lantas membuat Rojo tersingkir dari starting XI MU.
Adapun hal yang membuat Rojo kesal adalah performa Maguire di pertandingan sangatlah buruk. Bahkan pemain Timnas Inggris tersebut cukup sering membuat blunder yang menyebabkan kebobolan.
"Pada 2019 saya bermain di Liga Europa, tetapi saya sangat marah kepada pelatih MU (Solskjaer) karena dia lebih memilih Maguire (di dalam tim) daripada saya,” ungkap Marcos Rojo, dikutip dari Sport Bible.
Baca Juga: Dybala Nonton Duel Tottenham vs MU, Siap Pindah ke Liga Inggris?
Rojo sebetulnya sudah menyampaikan langsung ke Solskjaer kalau Harry Maguire adalah pemain yang buruk. Namun, ucapan Rojo tak digubris. Solskjaer mengatakan bahwa ia harus tetap memainkan Maguire karena sudah dibeli dengan harga mahal.
“Suatu hari saya pergi ke kantor Solskjaer untuk memberitahunya agar membiarkan saya pergi ke klub lain atau menempatkan (saya) di starting line-up, tetapi dia mengatakan kepada saya bahwa Maguire harus bermain karena uang yang mereka bayarkan untuknya,” beber Rojo.
Baca Juga: Chelsea Babak Belur, Lampard Akui Butuh Tongkat Ajaib
"Dia (Maguire) sudah membuat kesalahan besar dan saya memberi tahu Solskjaer: 'Biarkan saya bermain karena orang ini membuat kesalahan besar setiap minggu,’” lanjut pemain asal Argentina tersebut.
Kendati demikian, Rojo merasa senang karena saat ini Maguire sudah tersingkir dari starting XI MU. Pelatih Erik ten Hag pasalnya memilih duet Raphael Varane dan Lisandro Martinez di jantung pertahanan.
Artikel Menarik Lainnya:
