Media Asing Ikut Soroti Tragedi Kanjuruhan yang Sebabkan 130 Orang Meninggal Dunia

- Minggu, 2 Oktober 2022 | 15:54 WIB
Insiden memilukan terjadi seusai laga Arema FC vs Persebaya. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)
Insiden memilukan terjadi seusai laga Arema FC vs Persebaya. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

Sejumlah media asing ikut menyoroti tragedi memilukan yang terjadi usai laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan dalam lanjutan Liga 1 musim 2022/2023, Sabtu (1/10/2022) malam WIB.

Kerusuhan yang tersebut pun membuat 130 orang dinyatakan meninggal dunia. Ini pun menjadi tragedi sepak bola terburuk sepanjang sejarah di Indonesia.

Baca Juga: Gas Air Mata Dilarang FIFA, DPD RI: Apa Alasan Polisi Tembak Gas Air Mata ke Tribun?

Beberapa media asing pun ikut menyoroti tragedi Kanjuruhan tersebut. Sebagian dari mereka merasa prihatin dengan banyak korban yang berjatuhan akibat kejadian tersebut.

“Riots at Indonesian Soccer Match Leave Several Fans Dead" (Ricuh di pertandingan sepak bola Indonesia menewaskan beberapa fans tewas),” tulis New York Times dalam artikel soal tragedi Kanjuruhan.

“Dozens of football fans killed in mass riot involving tear gas as league suspended." (Lusinan suporter sepak bola tewas di kerusuhan massal yang melibatkan tembakan gas air mata, dan liga dihentikan),” tulis media asal Inggris The Mirror.

Baca Juga: DPR Soroti Penggunaan Gas Air Mata di Stadion Kanjuruhan: Kan Sudah Dilarang

“More than 120 people reportedly killed in riot at Indonesian football match." (Lebih dari 120 orang dilaporkan tewas dalam kerusuhan di pertandingan sepak bola Indonesia),” bunyi artikel media ternama Inggris The Guardian.

Pihak PSSI melalui PT Liga Indonesia Bersatu (LIB) pun langsung merespons insiden ini dengan menghentikan sementara gelaran Liga 1 2022/2023. Selain itu, pihak PSSI juga akan menggelar investigasi insiden ini.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X