Juara bertahan Piala Dunia Wanita Amerika Serikat akan menjamu Prancis di babak perempat final, Jumat (28/6/2019). Winger AS Megan Rapinoe menegaskan, dirinya tidak akan menginjakan kaki di Gedung Putih jika negaranya kembali menjuarai turnamen itu.
Rapinoe memprotes kebijakan AS terkait perbedaan gaji pemain pria dan wanita di sepak bola.
Dalam laga kontra Spanyol di babak 16 besar, Rapinoe memprotes lagu kebangsaan dengan caranya sendiri. Dia berdiri diam sementara anggota tim nasional lain meletakkan tangan di atas hati mereka dan menyanyikan "The Star-Spangled Banner".
"Tidak. Saya tidak akan ke Gedung Putih. Kami tidak akan diundang," kata Rapinoe kepada Eight by Eight. Dinukil dari The Sun, Rabu (26/6).
Go Go, Megan Rapinoeeeee ????
Our very own pink power ranger ???????????? pic.twitter.com/ObLS9RhiyA— U.S. Soccer WNT (@USWNT) June 24, 2019
Wanita 33 tahun itu juga pernah menolak berlutut tiga tahun lalu selama lagu kebangsaan untuk menyoroti perilaku rasisme terhadap orang hitam di Amerika oleh kepolisian.
Aksi Rapinoe ini terinspirasi oleh mantan gelandang San Francisco 49ers Colin Kaepernick yang menyoroti kebrutalan polisi dan ketidaksetaraan ras.
Sementara itu. Presiden Amerika Serikat Donald Trump menanggapi tindakan Rapinoe pada hari Selasa kemarin.
"Tidak. Kurasa (aksi yang dilakukan Rapinoe) tidak tepat," kata Trump.
